Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Minggu, 14 Februari 2021 | 10:29 WIB
Penampakan mobil milik relawan saat mengantarkan logistik untuk korban banjir Subang sebelum raib digondol maling. [Istimewa]

SuaraJabar.id - Sebuah mobil jenis pickup milik relawan asal Kabupaten Bandung Barat (KBB) hilang di wilayah Pamanukan, Kabupaten Subang. Saat itu, sang pemilik tengah turut dalam aksi menyalurkan logistik kepada korban banjir Subang.

Mobil angkutan logistik korban banjir ini hilang pada Sabtu (13/2/2021) sekitar pukul 04.15 WIB.

Mobil jenis Suzuki pickup nopol D 8102 TOsedang dalam misi mengangkut bantuan untuk korban banjir di wilayah Subang. Mobil tersebut raib saat terparkir seusai bantuan logistik yang dibawa mobil tersebut diturunkan tim relawan.

Hadi Bucek, salah satu relawan asal Bandung Barat mengaku, sebelumnya mobil sudah terkunci rapat. Meski begitu, maling tetap berhasil membobol dan membawa kabur mobil tersebut.

Baca Juga: Pengakuan Mengerikan Pembunuh Gadis Subang, Tusuk Leher Pakai Kerambit

"Pelaku diduga melakukan pencurian ketika kami sedang istirahat. Pas mau subuh keluar, mobil sudah tidak ada, kirain ada teman yang bawa tapi setelah dicek, ternyata kuncinya masih ada," kata Hadi saat dikonfirmasi Suara.com, Sabtu (13/2/2021).

Awalnya ia dan teman-temannya sana sekali tidak merasa curiga lantaran di sekitar tempat parkir banyak kendaraan relawan. Bahkan, beberapa orang relawan sempat melihat seseorang yang menyelinap masuk dalam mobil lalu menyalakan mesin.

Sebab penasaran, Hadi kemudian menanyakan kepada orang yang berada di sekitar parkiran.

"Dia (relawan) mengira mobil dibawa sama supirnya, makanya tadi dibiarkan. Kata orang yang begadang itu, ciri-ciri yang ngambil mobil badannya tinggi kecil, pakai topi dan masker," bebernya.

Sebelumnya, tim relawan bergerak ke wilayah Pantura pada hari Jumat (12/2/2021) untuk mengantarkan bantuan bagi korban banjir wilayah itu berupa bahan kebutuhan pokok, pakaian bekas, mie instan dan uang tunai yang sudah dikumpulkan dari berbagai komunitas di Bandung Barat

Baca Juga: Hampir Sebulan, Misteri Gadis Subang Tewas Bugil di Bali Akhirnya Terungkap

Ia mengaku sudah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak yang berwajib.

"Atas peristiwa ini, diperkirakan kerugian yang dialami sekitar Rp 60 jutaan. Mobil cicilan baru terbayar dua tahunan," tandasnya. [Suara.com/Ferrye Bangkit Rizki]

Load More