Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Kamis, 08 April 2021 | 12:11 WIB
Garis polisi terpasang di depan lokasi rumah penemuan jasad mayat ibu dan dua anaknyaWarga Kampung Margamulya, RT 01/02, Desa Cipatat, Kecamatan Cipatat, KBB. [Suara.com/Ferrye Bangkit]

"Jadi isrinya ini cemburu. Disinyalir ketauan WA perempuan lain. Tapi kat suaminya itu, dulu juga istrinya pernah chatting dengan mantan pacarnya," ungkap Darya kepada Suara.com, Kamis (8/4/2021).


3. Takut diceraikan suami

Usai memergoki suaminya menjalin hubungan dengan perempuan lain, hubungan antara Dina dan suaminya Asep diduga mengalami keretakan.

Kepala Desa Cipatat, Darya Suganda mengungkapkan Dina kerap mengancam akan bunuh diri jika sampai diceraikan suaminya. "Jadi istrinya ini takut kehilangan. Sering mengancam kalau diceraikan mau bunuh diri," ujarnya.

Baca Juga: Sebelum Ditemukan Tewas, Tetangga Mengira Dina dan Dua Anaknya ke Cimahi

Bahkan sebelum ditemukan tewas, keduanya sempat berselisih. Dina dan suaminya diketahui terakhir kalinya saling berkirim pesan pada Selasa (6/4/2021).

"Jam 7 malam itu masih bisa dikontak. Nah jam 9 malamnya udah lose kontak. Siangnya (sebelum ditemukan), suaminya nyuruh adiknya ngecek ternyata dikunci," ungkap Darya.


4. Terlilit utang

Dina yang ditemukan tewas gantung diri pada Rabu (7/4/2021) sempat menuliskan surat lewat selembar kertas.

"Ada tulisan besar 'PAMIT'," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Cimahi, AKP Yohannes Redhoi Sigiro saat ditemui di lokasi.

Baca Juga: Ditemukan Tak Bernyawa, Ini Identitas Ibu dan Anak yang Tewas Mengenaskan

Selain itu dalam surat yang ditulis tangan itu, Dina mencurahkan keluhannya seputar utang yang membelitnya. Permasalahan itulah yang diduga membuat korban akhirnya frustasi.

Load More