SuaraJabar.id - Gerbang Tol Cileunyi adalah salah satu titik yang dijaga petugas untuk menyekat kendaraan di masa larangan mudik lebaran Idul Fitri 1442 H.
GT Cileunyi memang menjadi salah satu tol yang banyak dilalui oleh kendaraan karena GT ini menghubungkan banyak wilayah, di antaranya Kota Bandung, Majalengka, Majalaya, Garut, Tasik, Cicalengka, Sumedang, dll.
Karena itu penjagaan di Gerbang Tol Cileunyi diperketat untuk mencegah masuknya pemudik ke beberapa wilayah tersebut. Bahkan penjagaan pun tidak kendur ketika sudah memasuki dini hari.
Seperti yang terpantau pada Minggu (9/5/2021) sekitar pukul 02.00 WIB. Petugas gabungan di gerbang terus melakukan pemeriksaan kepada setiap kendaraan yang lewat.
Baca Juga: Nekat Mudik ke Jawa Tengah, 105 Kendaraan Diminta Putar Balik di Prambanan
Menjelang waktu sahur, petugas masih memeriksa kendaraan baik yang memiliki letter D maupun bukan. Mereka memeriksa apakah penumpang di setiap kendaraan memiliki surat tugas dan surat keterangan rapid tes atau tidak.
Oleh karena itu, pengetatan pengawasan di gerbang tersebut menjadi suatu hal yang penting dalam program larangan mudik.
Tidak sedikit jumlah kendaraan dengan kode wilayah di luar Bandung Raya yang melintas gerbang tol dalam pantauan Ayobandung.com--media jaringan Suara.com. Yang paling banyak terlihat adalah kendaraan dengan letter B.
Sebelumnya, Gubernur Jabar Ridwan Kamil sudah memperingatkan kepada Polda Jabar bahwa akan ada pelintas-pelintas antarwilayah yang mencoba kesempatan di jam-jam malam.
Hal itu diungkapkannya saat Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya di Jalan Diponegoro, Rabu, 5 Mei 2021. "Saya titip ke Kapolda, ada perbincangan di medsos bahwa mereka (pemudik) akan curi-curi waktu saat petugas mungkin lagi istirahat. Makanya, 24 jam itu gantian," ujar Ridwan Kamil.
Baca Juga: Kumpulan Meme Kreatif dan Kocak Larangan Mudik 2021
Berita Terkait
-
Pemudik Mulai Masuk Wilayah Jawa Tengah, Ini Skenario Urai Kemacetan di Exit Tol Pejagan
-
Nekat Lawan Arus Saat One Way, Mobil Ambulans Kepergok Angkut Pemudik Hendak Ke Sukabumi
-
Bahaya, Pemudik Nekat Gantung di Belakang Mobil Bikin Sport Jantung
-
Belum Semua Balik, Polri: Masih Ada 30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta
-
Puncak Arus Balik Pemudik Pengguna Kereta Api Diprediksi Terjadi Hari Ini
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Rooms Inc d'Botanica Bandung Ikut Semarakkan Program Akhir Tahun Artotel Wanderlust Bertajuk "Serenata Akhir Tahun"
-
Miris! Pelajar SMA Cianjur Jadi Kurir Narkoba Internasional, Raup Untung Puluhan Juta
-
Lari Sambil Donasi, OPPO Run 2024 Kumpulkan Dana untuk Pemberdayaan Disabilitas
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024