SuaraJabar.id - Beberapa sektor usaha terpukul oleh kebijakan larangan mudik yang diambil pemerintah pusat. Mulai dari sektor transportasi, pariwisata hingga bisnis kuliner dan oleh-oleh di jalur mudik.
Sektor pariwisata seperti perhotelan gigit jari karena banyak calon wisatawan yang membatalkan pesanan. Begitu pula penjual oleh-oleh, tak ada pemudik yang meintas, barang dagangan mereka pun sepi pembeli.
Namun di tengah terpuruknya beberapa bidang usaha akibat larangan mudik, pelaku UMKM pembuatan dan pengiriman parsel, hampers dan buket di wilayah Cirebon dan sekitarnya malah tersenyum.
Mendekati hari raya Idulfitri 1 Syawal 1442 Hijriah, pemesan parcel Lebaran meningkat cukup signifikan. Tak hanya parsel, buket uang sebagai kado ucapan spesial Idulfitri juga ramai dipesan warga.
Baca Juga: Viral Aksi Pemudik Ngumpet dalam Karung Demi Bisa Pulang Kampung
"Lebaran tahun ini, bisa diisi dengan saling memaafkan dan menyambung silaturahmi melalui bingkisan parsel dan buket," kata Vica selaku owner Muvi Craft, Selasa (11/5/2021).
Menurutnya, momentum Lebaran di rumah saja, justru menjadi berkah bagi pelaku UMKM jasa pembuatan parsel. Seperti yang dirasakan ia dan warga Desa Klangenan, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon.
"Situasi pandemi Covid-19 sekarang ini, banyak yang memesan parsel dan buket untuk berkirim ke saudaranya, sebagai ucapan selamat hari raya Idulfitri, "katanya.
Bingkisan parcel ini, lanjut Vica parcel tersebut memang sedang ramai orderan jasa pembuatan parcel dan buket untuk dikirim ke berbagai wilayah ciayumajakuning. Karena warga yang khususnya umat muslim banyak yang tidak bisa mudik ke kampung halamannya.
"Usaha seperti ini, saya geluti baru tahun ini, tapi alhamdulillah yang pesan cukup banyak dari wilayah Ciayumajakuning. Bahkan ada juga yang dari Cikarang untuk mengirim ke saudaranya yang ada di wilayah Cirebon dan Kuningan," katanya.
Baca Juga: Imbas Larangan Mudik, Jasa Penitipan Hewan Menurun Drastis
Dijelaskan Vica, ia dan suaminya ini sebelumnya menggeluti usaha seserahan mahar pernikahan. Karena usaha tersebut sepi order, sehingga ia mencoba untuk membuka usaha jasa pembuatan dan pengiriman parcel untuk tanda ucapan selamat hari raya Idulfitri.
Berita Terkait
-
PHK Massal usai Mogok Kerja: Hak Bersuara atau Jalan Menuju Pengangguran?
-
Gestur Hormat Prabowo ke Megawati: Bukan Hanya Soal Usia, Tapi Juga...
-
Makna Parsel Sayur Mayur dari Prabowo untuk Megawati Saat Idulfitri, Begini Kata Sekjen Gerindra
-
Hobinya Banget, Hadiah Parsel dari Prabowo Bikin Megawati Girang, Isinya Ini!
-
Intip Beda Isi Hampers Prabowo vs Letkol Teddy Buat Para Artis, Mewah Mana?
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Warung Makan Bu Sum di Beringharjo Makin Laris Berkat BRI
-
Transformasi Digital: KB Bank Segera Beralih ke Sistem NGBS
-
Tragedi di RSHS, Dokter Residensi Rudapaksa Keluarga Pasien! Ini Fakta yang Diungkap Polisi
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025 Sukses Bawa Parfum Produksi Sidoarjo Go Global: Korea, Amerika, dan Nigeria
-
Modal Semangat dan Keberanian, Suryani Buktikan Perempuan Bisa Naik Kelas