SuaraJabar.id - Kebijakan larangan mudik yang diikuti dengan penyekatan kendaraan sangat berdampak terhadap okupansi hunian hotel dan kunjungan wisatawan di Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Berdasarkan data Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) KBB, okupansi hunian hotel saat periode lebaran mulai 12-16 Mei, hanya sekitar 8,8 persen tingkat keterisiannnya.
Rinciannya, untuk tanggal 12 Mei hanya 1,6 pereen tanggal 13 Mei sebesar 2,4 persen. Untuk tanggal 14 Mei 8,8 persen. Tanggal 15 Mei 8 persen. Setelah lebaranpun pada tanggal 16 Mei hanya 8,8 persen. Sementara jumlah kunjungan wisata hanya 10-15 persen.
"Angka kunjungan wisata rata-rata hanya 10 persen, tidak sampai 25 persen sementara okupansi hotel rata-rata 8,8 persen," ungkap Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan, Selasa (18/5/2021).
Meski menurun, menurut Hengky angka ini menjadi indikator kesuksesan Pemkab Bandung Barat menekan angka penyebaran Covid-19 di masa libur Lebaran. Sebab kata dia, membuka obyek wisata di tengah pandemi Covid-19 bukan tanpa risiko.
Jika tak dikendalikan, bukan tak mungkin sektor ini mengundang potensi kerumunan cukup besar. Di sisi lain, penutupan wisata juga berdampak serius pada gerak roda ekonomi daerah.
"Kuncinya kita bisa mengatur 'gas dan rem' yang pas. Ada waktu kapan kita buka, ada pula kapan waktu kita tutup. Sebisa mungkin kita bisa mengeluarkan kebijakan yang tepat dan berimbang," ucap Hengky.
Menurut Hengky, kesehatan dan ekonomi sama-sama penting. Di era pandemik seperti ini Pemkab Bandung Barat harus jeli melihat agar warganya tetap sehat dengan roda ekonomi juga bisa berputar.
"Jadi ada saatnya ekonomi harus jalan, COVID-19 juga harus kita tekan. Jadi gas dan rem harus tepat. Sesuai arahan presiden juga, bahwa daerah harus pintar. Karena kan tidak mungkin kita tutup sementara ekonomi mandek," kata Hengky.
Baca Juga: Bolos Usai Libur Lebaran, Tiga ASN Kota Semarang Siap-siap Terima Sanksi
Kepala Disparbud KBB, Heri Partomo menambahkan, anjloknya jumlah pengunjung ini dipengaruhi adanya kebijakan penyekatan wilayah.
Diketahui wisatawan ke Lembang didominasi berasal dari Jabotabek. Maka ketika ada penyekatan, otomatis pengunjungpun sepi.
"Apalagi kan sekarang kebijakannya diperpanjang sampai tanggal 24 Mei penyekatan. Kemungkinan selama masih penyekatan, kita masih tidak bisa bergerak lebih baik," terang Heri.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Misteri Keracunan 1.315 Siswa Terpecahkan: BGN Temukan Kadar Nitrit Hampir 4 Kali Lipat Batas Aman
-
Geger Siswi SMKN 1 Cihampelas Meninggal karena MBG? Begini Kronologi Versi Dinkes Bandung Barat
-
Terungkap! 2 Bakteri Ganas Ini Jadi Biang Kerok Ribuan Siswa di Jabar Tumbang Keracunan MBG
-
Ribuan Siswa Bandung Barat Keracunan Massal Akibat Program MBG, Ambulans Bolak Balik
-
Wakil Ketua DPR Cucun Sidak Dapur MBG Bandung Barat Usai Keracunan Massal, Desak Perpres
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Rakor Penanganan Masalah Pertanahan Karawang, BPN Paparkan Titik Konflik, Ini Strategi Barunya
-
Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
-
Universitas Indonesia Banding, Skandal Internal Kampus Terungkap?
-
Ratapan Ayah di Depan Puing-puing, Kisah Pilu Menanti Kabar Anak Tertimbun di Ponpes Al Khoziny
-
Rekomendasi Hotel di Mekkah untuk Perjalanan Umrah dan Haji