SuaraJabar.id - Polisi berhasil menangkap pelaku pencurian mesin roasting kopi di sebuah kedai kopi di Rancasari, Kota Bandung.
Ada dua orang yang diamankan Unit Reskrim Polsek Rancasari. Dua pelaku itu, adalah Keni Gunawan (46) dan Hermawan (40). Keduanya merupakan kakak-adik.
Terhadap sang kakak, polisi terpaksa menghadiahi dengan timah panas setelah ia mencoba melarikan diri dan melawan petugas, saat akan ditangkap, di wilayah Babakan CIparay, Kota Bandung, pada Senin (24/5/2021).
Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Adanan Mangopang menuturkan, tertangkapnya kedua kakak beradik itu berawal dari adanya laporan polisi terkait adanya pembongkaran sebuah kedai kopi, di wilayah Rancasari, Kota Bandung, yang terjadi sebelum Lebaran Idul Fitri 2021, kemarin.
Satu set alat roasting kopi seharga Rp 25 juta raib dicuri pelaku.
"Kemudian kita lakukan penyelidikan, dari hasil penyelidikan, kita dapati mesin kopi yang hilang itu, tengah dijual dalam sebuah postingan media sosial" tutur Adanan, saat ungkap kasus di Satreskrim Polrestabes Bandung, Rabu (26/5/2021).
Lanjut Adanan, polisi pun mengembangkan penyelidikan dengan mencari pengunggah posting yang menjual mesin kopi tersebut.
Selang beberapa hari, pengunggah tersebut, berhasil ditemui dan diamankan, karena menjadi penadah barang curian, yang tak lain bernama Hermawan.
Kepada penyidik, Hermawan mengaku, mendapati mesin itu, dari kakaknya, Keni Gunawan. Dirinya tak tahu menahu soal barang curian tersebut. Sebab, awal ia mendapati mesin itu, ia tak berniat memilikinya.
Baca Juga: Kembali Berkumpul Usai Lebaran, Persib Tak akan Forsir Latihan
Namun sebelum tertangkap, Hermawan berniat menjual sepeda motor kepada Keni. Karena Keni tak ada uang motor milik Hermawan pun ditukar dengan mesin roasting kopi tersebut.
"Dari tertangkapnya pelaku penadahnya, kemudian kita kembangkan mencari pelaku pencuriannya. Kita mendapat titik terang keberadaan pelaku pencurian, setelah mendapat keterangan dari pelaku yang kita amankan sebelumnya," katanya.
Polisi bergerak cepat menuju alamat yang berada di kawasan Babakan Ciparay Kota Bandung yang menjadi tempat persembunyian pelaku pencurian.
Sesampainya di lokasi yang ditunjuk, polisi mendapati pelaku tengah berjalan kaki, di kawasan tersebut. Saat dihampiri oleh dua anggota polisi, pelaku mencoba melarikan diri.
Bahkan ia sempat melakukan perlawanan dengan berduel bersama anggota yang berniat menangkapnya.
"Karena dinilai membahayakan petugas, anggota kami berikan tindakan tegas dan terukur, dengan menembak betis kanan pelaku. Alhasil, pelaku kita lumpuhkan dan kita berikan penanganan medis ke rumah sakit," jelasnya.
Berita Terkait
-
Bojan Hodak Sebut Pemain Serba Bisa Timnas Indonesia Adalah Rekrutan Terbaik Persib
-
Tegas! Ketua Banggar DPR Sebut Danantara yang Wajib Bayar Utang Whoosh
-
Persib Tandang Lawan Selangor FC: Jadi Adu Gengsi Bojan Hodak vs Christophe Gamel
-
Fakta Unik! Statistik GPS Buktikan Eliano Reijnders Paling Rajin Lari 10 Km Tiap Bela Persib Bandung
-
Jadi Piutang, WIKA Masih Tunggu Pembayaran Klaim Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung Rp 5,01 T
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Joget Penuh Kemewahan! Viral Video Pesta Diduga Anggota PAN Ini Bikin Publik Geram
-
Bandung Diterjang Badai! Pohon Beringin Raksasa di Alun-Alun Ujung Berung Tumbang
-
Karyawan Ruko Ini Tewas Setelah 3 Hari Berjuang Melawan Luka Bakar Akibat Truk BBM Terguling
-
Penjara Bukan Solusi? Jabar Uji Coba Pidana Kerja Sosial, Bersih-bersih Tempat Ibadah Jadi Opsi
-
Ada Apa? Dedi Mulyadi ke Ruang Kerja Kepala Kejari Purwakarta