SuaraJabar.id - Warga di 4 kecamatan di Kabupaten Bandung yang sempat dilanda banjir meminta pemadam kebakaran turun tangan untuk membantu mereka membersihkan lumpur dan material yang dibawa banjir.
Banjir yang sempat menggenangi 4 kecamatan di Kabupaten Bandung kini telah surut. Terpantau pada Rabu (26/5/2021), warga terdampak di Dayeuhkolot membersihkan rumah yang selama satu hari terendam banjir.
Salah satunya di Kampung Bojongasih, Desa Dayeuhkolot.
"Sudah surut. Banyak lumpur jadi dibersihkan, kalau dibiarkan bisa merusak barang-barang," ujar Yayan Andrayana, salah seorang warga.
Pada Selasa (25/5/2021) kemarin kata Yayan, banjir menggenang sampai lebih dari 1 meter.
"Kemarin mah se-dada. Hujannya sangat besar, jadi hanya dua jam air langsung naik tinggi," katanya.
Kolam retensi di Cieunteung diakui Yayan berpengaruh mengurangi dampak banjir.
"Inginnya kolam bisa 100% menghilangkan banjir," katanya.
Mamat Ruhimat, warga lainnya, mengatakan, lumpur yang terbawa banjir cukup banyak, sehingga rumah harus dibersihkan sesegera mungkin.
Baca Juga: Belum Juga Punya Jembatan, Padahal Sudah Colek Pemkab Bandung Barat
"Lumayan banyak, apalagi di daerah yang terendamnya tinggi," ujarnya.
Dia berharap agar proses pembersihan dibantu oleh kendaraan penyemprot dari dinas Pemadam kebakaran.
Puluhan Ribu Jiwa Terdampak
Berdasarkan informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, banjir hingga Selasa, 25 Mei 2021, pukul 06.00 WIB terjadi di Kecamatan Dayeuhkolot, tepatnya di Desa Dayeukolot dan Citereup, serta Kelurahan Pasawahan.
Warga terdampak di wilayah ini sebanyak 5.761 kepala keluarga dan 19.950 jiwa. Pengungsi sebanyak 13 kepala keluarga 184 jiwa.
Bangunan yang terendam banjir ada 4.165 rumah, 8 tempat ibadah, 2 sekolah dan ketinggian air 20 sampai 150 cm.
Berita Terkait
-
Bojan Hodak akan Bangun Chemistry Persib Bandung Selama TC di Thailand
-
Aturan 11 Pemain Asing di Super League, Bojan Hodak: Saya Tidak Yakin...
-
Piala Presiden 2025: Persib Bandung Dinilai Telah Berkembang Secara Positif
-
Perjuangkan 1.000 Hektar Tanah, Belasan Warga Rumpin Nekat Jalan Kaki Temui Dedi Mulyadi
-
Jelang Super League 2025/2026, Bojan Hodak Boyong Skuat Persib ke Thailand
Terpopuler
- Moto G96 5G Resmi Rilis, HP 5G Murah Motorola Ini Bawa Layar Curved
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Misteri Panggilan Telepon Terakhir Diplomat Arya Daru Pangayunan yang Tewas Dilakban
- 7 HP Infinix Rp1 Jutaan Terbaik Juli 2025, Ada yang Kameranya 108 MP
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 9 Juli: Ada Pemain OVR Tinggi dan Gems
Pilihan
-
Kevin Diks Berada di Situasi Tak Enak, CEO Gladbach Kasih Peringatan
-
Sikap Profesional di Balik Cedera Ole Romeny di Piala Presiden 2025
-
7 Fakta Menyentuh Arya Daru Pangayunan, Diplomat Muda Cemerlang yang Wafat Misterius
-
Utang Emiten Milik Adik Prabowo Bengkak 57,8 Persen
-
Emiten Kebab Baba Rafi Terjerat Utang Pinjol Rp2 Miliar
Terkini
-
BRI Perkuat Reputasi Global, Pimpin Daftar Bank Terbaik di Indonesia
-
Fakta Kelam Gadis 16 Tahun di Cianjur: 4 Hari Disekap, Digilir 12 Pria, Pelaku Termasuk Pelajar
-
BRI Perkuat Pendanaan Jangka Panjang Lewat Fokus pada Dana Murah
-
Duh!Lisa Mariana Dipanggil Polda Jabar, Telusuri Dugaan Video Syur dengan Pria Bertato
-
Janji Tinggal Janji? Tumpukan Sampah di Pasar Sukanagara Cianjur Jadi Bukti