SuaraJabar.id - Beberapa spekulasi muncul terkait suara gemuruh misterius yang terdengar di langit Kota Bandung pada Jumat (28/5/2021) malam.
Ada yang mengaitkan suara misterius yang terdengar di wilayah Sukajadi itu dengan aktivitas Sesar Lembang di Bandung Utara.
Menanggapi spekulasi yang beredar ini, Koordinator Data dan Informasi BMKG Stasiun 1 Bandung, Rasmid menegaskan, tak ada indikasi pergerakan dari Sesar Lembang terkait suara gemuruh misterius itu.
"Tidak ada catatan gempa di seismograph kami yang di sekitar sesar itu," kata Rasmid, Minggu (30/5/2021).
Rasmid menduga suara gemuruh itu bisa disebabkan oleh fenomena alam seperti petir yang jaraknya jauh dari lokasi Sukajadi.
Bila suara itu berasal dari petir, lanjut Rasmid, maka petir tersebut merupakan salah satu fenomena alam yang sering terjadi saat masa pancaroba ini.
Masa pancaroba adalah periode transisi dari musim penghujan beralih ke musim kemarau. Rasmid menyatakan, masa pancaroba ini terjadi sampai Mei dan pada awal Juni mulai musim kemarau.
"Puncak musim kemarau terjadi sekitar bulan Agustus," jelasnya.
Ia juga tak menutup kemungkinan bahwa suara gemuruh tersebut berasal dari aktivitas manusia, seperti suara pesawat yang sedang terbang akan tetapi suaranya mengudara sampai ke Sukajadi.
Baca Juga: Jadi Berwarna, Warisan Belanda Itu Kini Goyangannya Tak Menakutkan Lagi
"Atau bisa juga kegiatan tentara yang sedang melakukan latihan rutin dalam rangka meningkatkan kemampuan prajurit," tandasnya.
Beberapa spekulasi muncul terkait suara gemuruh misterius yang terdengar di langit Kota Bandung pada Jumat (28/5/2021) malam.
Ada yang mengaitkan suara misterius yang terdengar di wilayah Sukajadi itu dengan aktivitas Sesar Lembang di Bandung Utara.
Menanggapi spekulasi yang beredar ini, Koordinator Data dan Informasi BMKG Stasiun 1 Bandung, Rasmid menegaskan, tak ada indikasi pergerakan dari Sesar Lembang terkait suara gemuruh misterius itu.
"Tidak ada catatan gempa di seismograph kami yang di sekitar sesar itu," kata Rasmid, Minggu (30/5/2021).
Rasmid menduga suara gemuruh itu bisa disebabkan oleh fenomena alam seperti petir yang jaraknya jauh dari lokasi Sukajadi.
Bila suara itu berasal dari petir, lanjut Rasmid, maka petir tersebut merupakan salah satu fenomena alam yang sering terjadi saat masa pancaroba ini.
Masa pancaroba adalah periode transisi dari musim penghujan beralih ke musim kemarau. Rasmid menyatakan, masa pancaroba ini terjadi sampai Mei dan pada awal Juni mulai musim kemarau.
"Puncak musim kemarau terjadi sekitar bulan Agustus," jelasnya.
Ia juga tak menutup kemungkinan bahwa suara gemuruh tersebut berasal dari aktivitas manusia, seperti suara pesawat yang sedang terbang akan tetapi suaranya mengudara sampai ke Sukajadi.
"Atau bisa juga kegiatan tentara yang sedang melakukan latihan rutin dalam rangka meningkatkan kemampuan prajurit," tandasnya.
Viral di Twitter
Sebelumnya, suara gemuruh misterius mengudara di Kota Bandung dan terdengar oleh warga, khususnya di Kecamatan Sukajadi dan sekitarnya, pada Jumat, 28 Mei 2021 malam.
Suara gemuruh itu sempat viral di jagat Twitter sebab penasaran berasal dari mana suara misterius tersebut.
Salah seorang pengakuan warganet Twitter, Via Widyanuri dengan akun @vwvia, ia membeberkan, selama pemberlakuan work from home (WFH) ini, ia kerapkali mendengar suara gemuruh misterius tersebut.
"Jadi selama wfh di bandung ini dari bulan apa yak.. mau pagi, atau siang, trs kdg tengah malem, atau malem kayak skrg denger suara gemuruh kayak pesawat lewat tapi udahannya tiba2 ilang... kupikir over thinking aja. Tp beneran aneh aja," tulis @vwvia.
Begitu pula dengan pengakuan dari akun Sundafess. Menurutnya, suara gemuruh tersebut mirip dengan suara pesawat yang sedang melintas.
"Euy asli ieu mah asa aya sora gemuruh teu sih? siga sora pesawat bulak balik tapi da lain (Euy asli ini ada suara gemuruh nggak sih? seperti suara pesawat bolak balik tapi lain)," tulisnya.
Sebelumnya, suara gemuruh misterius mengudara di Kota Bandung dan terdengar oleh warga, khususnya di Kecamatan Sukajadi dan sekitarnya, pada Jumat, 28 Mei 2021 malam.
Suara gemuruh itu sempat viral di jagat Twitter sebab penasaran berasal dari mana suara misterius tersebut.
Salah seorang pengakuan warganet Twitter, Via Widyanuri dengan akun @vwvia, ia membeberkan, selama pemberlakuan work from home (WFH) ini, ia kerapkali mendengar suara gemuruh misterius tersebut.
"Jadi selama wfh di bandung ini dari bulan apa yak.. mau pagi, atau siang, trs kdg tengah malem, atau malem kayak skrg denger suara gemuruh kayak pesawat lewat tapi udahannya tiba2 ilang... kupikir over thinking aja. Tp beneran aneh aja," tulis @vwvia.
Begitu pula dengan pengakuan dari akun Sundafess. Menurutnya, suara gemuruh tersebut mirip dengan suara pesawat yang sedang melintas.
"Euy asli ieu mah asa aya sora gemuruh teu sih? siga sora pesawat bulak balik tapi da lain (Euy asli ini ada suara gemuruh nggak sih? seperti suara pesawat bolak balik tapi lain)," tulisnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Viral Dentuman Horor di Cirebon, Benarkah Ada Bola Api Menghantam? Ini Pengakuan Warga
-
Langit Aneh di Cirebon: Cahaya Melintas dari Losari Hingga Ciperna, Apa Sebenarnya yang Terjadi?
-
Dentuman Misterius Guncang Cirebon Usai Maghrib, BMKG Sebut Bukan Gempa, Curigai Ada Meteor Jatuh?
-
Surat Edaran Gubernur Jabar Bikin Heboh, Semua Pihak Diimbau Donasi Rp1.000 Per Hari, Apa Tujuannya?
-
Dedi Mulyadi Putar Otak: ASN Jabar Jadi Tenaga TU di Sekolah! Ini Alasannya