SuaraJabar.id - Warga Desa Kedungsari, Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi digegerkan dengan kematian lima ekor domba secara misterius.
Saat ditemukan dalam keadaan mati, domba-domba itu memiliki luka gigitan di bagian leher. Masing-masing ditemukan ada bekas lubang taring mirip gigitan drakula, mahluk fiksi penghisap darah.
Domba-domba yang mati tersebut merupakan milik warga setempat bernama Yusuf (48). Domba-domba ternak itu mati pada Minggu (30/5/2021) kemarin.
"Persisnya saya kurang tau apa penyebabnya yang jelas ada bekas luka gigitan di leher," kata Yusuf, si pemilik domba, Senin (31/5/2021).
Pada Minggu dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB Yusuf berniat untuk melihat domba-domba ternak miliknya di kandang.
Niat hati, Yusuf bermaksud untuk memberikan pakan rumput. Setelah memberikan pakan, kemudian Yusuf beranjak tidur di dalam rumahnya.
Pagi hari, Yusuf langsung bergegas berlayar. Karena Yusuf sendiri merupakan seorang nelayan. Sekitar pukul 10.00 WIB, Yusuf pulang berlayar dan bergegas menuju kandang domba miliknya.
Saat itulah, Yusuf menemukan lima ekor ternaknya tergeletak dengan luka gigitan di masing-masing leher domba.
"Waktu pulang itu (berlayar) saya menemukan kambing-kambing sudah tergeletak mati," katanya.
Baca Juga: Tiga Kali Ini Kambing Warga Banyuwangi Mati Misterius, Usus Terburai
Setelah diperiksa bangkai-bangkai domba tersebut, rupanya juga ditemukan bekas koyakan di bagian perut. Bahkan koyakan tersebut juga mengeluarkan beberapa isi dari perut si domba.
Namun anehnya, dalam peristiwa ini tidak ditemukan setetes pun darah yang berceceran. Baik disekitar kandang maupun dari bekas gigitan di leher domba.
Yusuf, menduga kematian ternak-ternak miliknya ini adalah ulah hewan liar. Dugaan paling kuat, ada sekawan anjing liar atau seekor macan hutan yang menyatroni kandang miliknya.
"Kurang paham apa, kemungkinan anjing atau macan liar lainnya juga bisa," katanya.
Kejadian ini rupanya bukan kali pertama menimpa Yusuf. Dalam kurun 60 hari terakhir ini, Yusuf sudah kehilangan 8 ekor domba yang mati perihal serupa.
Di awal bulan puasa lalu, ada satu ekor domba miliknya yang mati. Selang beberapa hari, ditemukan lagi tiga ekor yang mati.
Berita Terkait
-
Susu Kambing Etawanesia Bisa Cegah Asam Urat, Ini Kata dr Adrian di Podcast Raditya Dika
-
Omay Awur-Awur Emplok Tetap Sehat Berkat Susu Kambing Terbaik Andalannya: Etawanesia
-
TAUD: Tuduhan Terhadap Delpedro Konspiratif, Penegakan Hukum Prematur untuk Cari Kambing Hitam!
-
Takut Kena Bala, Pria Ini Nekat Menikah dengan Kambing
-
PSI Bongkar Upaya Adu Domba Jokowi-Prabowo: Dalang di Balik Kerusuhan Terungkap?
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
Terkini
-
Dedi Mulyadi Bagikan Kabar Duka!
-
6 Desa di Cisolok Sukabumi Terendam, Ribuan Jiwa Mengungsi: Ini Kebutuhan Prioritas!
-
Mencekam! Banjir Bandang Terjang Cisolok Sukabumi: Rumah Hanyut, Dokumen Raib
-
Cek RKUD Jabar Hari Ini: Dedi Mulyadi Ungkap Detail Penerimaan Rp935 Miliar dan Belanja Rp49 Miliar
-
Geger Santri 'Preman' di Cianjur: Warga Dikeroyok usai Bongkar Borok Pimpinan Ponpes