Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Rabu, 16 Juni 2021 | 12:17 WIB
ILUSTRASI- Penjual masker di Stasiun Bogor. (Suara.com/Rambiga)

SuaraJabar.id - Kasus Covid-19 di wilayah Bandung Raya terus mengalami kenaikan. Kondisi ini membuat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan Bandung Raya dalam kondisi Siaga 1 Covid-19.

Meski kasus Covid-19 terus naik, penjual masker dadakan mengaku penjualan mereka terus turun meski pandemi dan aturan wajib memakai masker belum berakhir.

Seperti yang dialami penjual masker di jalan Cibiru Hilir, Cileunyi, Kabupaten Bandung.

Ekeu (45), yang sebelumnya sebagai penjual makanan di kantin salah satu kampus Kota Bandung, banting setir menjadi penjual masker, semenjak dirinya diberhentikan bekerja karena pandemi Covid-19.

Baca Juga: Viral TKI Sakit hingga Muntah Darah di Malaysia, Istri: Kondisinya Sulit

“Karena masker, sarung tangan lagi dibutuhin banyak orang, jadi jualan ini. Sempat jualan makanan tapi nggak laku,” Tutur Ekeu kepada Ayobandung.com-jejaring Suara.com, Rabu (16/6/2021).

Meskipun di awal penjualan maskernya sangat laku keras, namun seiring berjalannya waktu peminat makin berkurang. Pada masa awal pandemi, dalam sehari ia mampu menjual masker sampai empat lusin masker dan sarung tangan. Kini maskernya hanya terjual 10–12 pcs per hari.

“Kalau lockdown pasti ramai lagi, kalau ada pencegatan di Bundaran Cibiru, di sana suka ngasong-ngasong masker dan sapu tangan,” ujarnya.

Selain berkurangnya peminat, harga jualnya yang relatif sangat murah, berkisar R p5.000 hingga Rp 10.000 tidak sebanding dengan jumlah pengeluaran untuk kebutuhan hidup keluarganya.

Ia berharap pandemi ini segera berakhir, dan dirinya bisa secepatnya berjualan di kampus seperti sedia kala.

Baca Juga: TOK! Mulai Hari Ini Ridwan Kamil Larang Wisatawan Jabodetabek Datang ke Bandung

Penjual masker lainnya, Trisna (45), sudah berjualan semenjak imbauan pertama penyebaran Covid-19 di Bandung. Ia mengalami pemberhentian kerja di pabrik, kini ia berjualan masker di pinggir jalan Cibiru—Cileunyi, Kabupaten Bandung.

“Untuk sementara nunggu panggilan pabrik, karenakan Covid-19 jadi jualan ini dulu,” Ujarnya.

Sama-sama mengalami penurunan jumlah pembeli, ia berharap pandemi ini segera berakhir. Ia ingin dapat bekerja kembali seperti sedia kala.

Meskipun pandemi ini memberikan peluang alternatif pekerjaan lain seperti berjualan masker, namun sejatinya para penjual masker dadakan ini tetap berharap pandemi secepatnya berakhir, dan tentu ekonomi kembali pulih.

Load More