SuaraJabar.id - Kabupaten Cianjur dikenal memiliki sejumlah oleh-oleh khas seperti manisan, tauco dan mochi. Ketiganya selalu menjadi buruan wisatawan atau orang yang berkunjung ke Cianjur.
Namun kini, pedagang oleh-oleh khas Cianjur mengeluhkan rendahnya penjualan selama pandemi yang menurun hingga 80 persen dibandingkan saat situasi normal. Terlebih setelah pembatasan kembali diberlakukan di sejumlah wilayah.
"Untuk tetap mendapat pembeli, kami menurunkan harga agar oleh-oleh seperti manisan berbagai jenis dan penganan khas Cianjur dapat terjual," kata Woron Setiawan Rusli, pemilik toko oleh-oleh khas Cianjur di Jalan Dr Muwardi-By Pass, Cianjur, Rabu (23/6/2021).
Ia menjelaskan, sebelum pandemi dalam satu hari dapat menjual hingga 50 kilogram manisan, mulai dari manisan kelapa, buah dan sayur, namun saat ini per hari paling tinggi hanya bisa menjual 10 kilogram.
Baca Juga: Mengerikan! Ribuan Anak di Cianjur Positif Corona
Minimnya pembeli dari luar kota yang melintas, akibat pembatasan yang diterapkan di seluruh wilayah mulai dari Bandung Raya hingga Jabodetabek, membuat tingkat penjualan terus menurun, sehingga pihaknya tidak berani menyimpan stok lebih.
"Biasanya akhir pekan, kami sudah menambah stok, namun selama pandemi ini, barang yang tersedia berkurang saja sudah untung," katanya.
Hal serupa terucap dari Nurman, pemilik toko manisan dan oleh-oleh khas Cianjur di Jalan Raya Bandung-Cianjur. Selama pandemi tidak jarang toko miliknya tutup dan karyawan harus dikurangi karena sepinya pembeli yang datang.
"Kita hanya buka saat akhir pekan, untuk menutupi operasional sehari-hari. Bahkan karyawan yang awalnya delapan orang saat ini, hanya tinggal empat orang karena sepinya pembeli selama pandemi," katanya.
Untuk tetap mendapatkan penghasilan, pihaknya menggencarkan penjualan melalui media daring yang dikelola sendiri, meski hasilnya belum maksimal karena pembatasan sosial membuat mereka kesulitan untuk mengirimkan pesanan.
Baca Juga: TOK! Bos Investasi Paket Lebaran Bodong di Cianjur Harus Ganti Rugi Rp 49 Miliar
Sementara itu, Bupati Cianjur, Herman Suherman, mengatakan pemerintah daerah dan pusat masih fokus dalam menangani pandemi. Setelah itu, lanjut dia, langkah selanjutnya adalah melakukan pembenahan ekonomi.
"Kita sudah siapkan berbagai program untuk meningkatkan perekonomian yang terpuruk selama pandemi, termasuk meningkatkan angka kunjungan agar pusat oleh-oleh di Cianjur, kembali ramai pengunjung dan pembeli," katanya. [Antara]
Berita Terkait
-
Pergerakan Tanah Meluas di Kadupandak Cianjur, 63 Rumah Rusak, Ratusan Warga Mengungsi
-
Sebut WHO Siapkan Pandemi Baru Pakai Senjata Biologis, Epidemiolog UI Skakmat Dharma Pongrekun: Gak Pantas jadi Cagub!
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Angin Segar Danau Como Lokasi Honeymoon Thariq-Aaliyah Kini Bisa Dibawa Pulang, Segini Harganya
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Rooms Inc d'Botanica Bandung Ikut Semarakkan Program Akhir Tahun Artotel Wanderlust Bertajuk "Serenata Akhir Tahun"
-
Miris! Pelajar SMA Cianjur Jadi Kurir Narkoba Internasional, Raup Untung Puluhan Juta
-
Lari Sambil Donasi, OPPO Run 2024 Kumpulkan Dana untuk Pemberdayaan Disabilitas
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024