SuaraJabar.id - Video sejumlah petugas yang membawa beberapa peti berisi jenazah viral di media sosial. Peti tersebut diduga berisi pasien COVID-19 yang sudah meninggal.
Dari video berdurasi 26 detik yang beredar, sejumlah peti yang dibawah lewat sebuah lorong itu berada di RSUD Cibabat, Kota Cimahi. Dengan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap, petugas tersebut terus mengumandangkan takbir.
"RSUD Cibabat berduka. Semoga sadar masyarakat kalau sudah begini," tulis keterangan dalam video tersebut.
Dari video yang beredar, ada lima peti jenazah yang didorong menggunakan tandu strecher yang dibawa tujuh petugas melalui sebuah lorong dengan posisi agak menurun.
Saat dikonfirmasi Direktur Utama (Dirut) RSUD Cibabat Kota Cimahi Sukwanto Gamalyono membenarkan bahwa video yang beredar tersebut memang benar di RSUD Cibabat, yang berlokasi di Jalan Jenderal Amir Machmud, Kota Cimahi.
"Kalau dari pakaian dan yang lainnya itu ya memang di (RSUD) Cibabat. Memang begitu kondisinya sekarang. Yang pasti tanggal 26 Juni itu 5 orang meninggal. Nah itu (video) juga mungkin yang tanggal 26 kemarin," ungkapnya saat dihubungi, Senin (28/6/2021).
Dirinya menyebut saat ini kondisi di RSUD Cibabat sudah tidak mampu lagi menampung pasien COVID-19 ataupun pasien umum. Namun ada pengecualian bagia pasien yang kondisinya sudah darurat.
"Kondisinya memang sudah penuh ambulans juga banyak yang balik lagi. Tapi kalau memang dia emergency karena sudah sesak, ya kita masukkan, itu sudah risiko. Kalau yang ringan disarankan untuk di rumah atau di rumah sakit lain," terangnya.
Tak cuma pasien COVID-19 yang melonjak hingga tak lagi bisa tertampung, jumlah nakes yang menangani COVID-19 namun terkonfirmasi positif juga mengalami penambahan.
Baca Juga: Miskomunikasi, Jenazah Covid di Gresik Dikubur Keluarganya Sendiri Tanpa APD
"Sekarang yang positif nakesnya jadi 88," pungkasnya.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Menpora Apresiasi SKF Indonesia Akademi Persib Cimahi dan All Stars Juara Gothia Cup 2025
-
Di Balik Pengosongan Asrama Disabilitas di Cimahi: 6 Fakta Pilu di Malam Hari Anak Nasional
-
Horor di Tanjakan Cisarua: Truk Peralatan Dapur MBG Terguling, 8 Orang Terluka
-
Sederet Kemenangan Besar yang Bawa Akademi Persib Cimahi Juara Gothia Cup 2025
-
Kalahkan Perwakilan Swedia, Akademi Persib Cimahi Juara Gothia Cup U-13 2025
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
IHR-Merdeka Cup 2025, Penonton Bakal Nikmati Kejuaraan Berkuda di Track Tepi Pantai Pangandaran
-
Dari Kurir Jadi Juragan! Dua Warga Bandung Raup Omzet Ratusan Juta
-
KRL Lumpuh Total Dihantam Gempa Bekasi: 5 Fakta Menegangkan di Balik Normalisasi Cepat
-
Cerita di Balik Layar Pemulihan KRL Usai Gempa Bekasi: Hujan Deras Tak Hentikan Kami
-
Warisan Proyek Mangkrak di Meja Dedi Mulyadi, Sanggupkah Akhiri Kutukan 10 Tahun TPPAS Lulut Nambo?