SuaraJabar.id - Pandemi Covid-19 tak selalu berdampak negatif bagi dunia usaha. Di tengah ekonomi yang terpuruk, Ana Gugum (40) malah ketiban untung besar dari penjualan sapi saat momen Idul Adha 2021.
Warga Kampung Sukamaju, RT 01/04, Desa Cibodas, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) ini mengalami peningkatan penjualan hingga 30 persen sejak pandemi Covid-19 yang mewabah tahun 2020.
"Untuk penjualan sapi saya justru naik saat pandemi ini. Untuk Idul Adha tahun ini aja udah lebih 30 persen dari tahun lalu," kata Ana, kepada SuaraJabar.id, Kamis (1/7/2021).
Tahun 2019, kata Ana, penjual sapi hanya menjual 300-400 ekor sapi dari berbagai jenis. Penjualannya meningkat tahun 2020 ketika pandemi Covid-19 mewabah menjadi 512 ekor.
"Tahun ini penjualannya kembali melebihi tahun 2020. Sudah sekitar 650 ekor sapi yang terjual untuk kebutuhan kurban nanti. Tahun ini saya targetnya 1.000 ekor sapi terjual," ucap Ana.
Untuk omzet penjualan tahun 2020 diperkirakan sekitar Rp 10 miliar lebih. Besaran tersebut jika semua sapi rata-rata dihitung Rp 20 juta per bulan.
"Harga jualnya tergantung ukurannya. Ada yang dijual Rp 17 juta, ada Rp 120 juta untuk sapi yang 1,2 ton. Saya dari hasil penjualan tahun lalu Rp 1,2 miliar dari total penjualan," ungkap Ana.
Menurutnya, peningkatan penjualan sapi saat pandemi Covid-19 ini karena adanya pembatalan keberangkatan haji dalam dua tahun terakhir.
"Jadi mungkin uangnya dipakai untuk beli kurban dulu," ujarnya.
Baca Juga: 5 Buah-buahan Lokal Ini Dapat Mengurangi Berat Badan
Sapi-sapi yang dijualnya berasal dari wilayah Jawa Tengah seperti Wonosobo, Pati dan Ambarawa serta dari Jawa Tengah seperti Kediri, Blitar, Tulungagung dan Ponorogo.
"Kalau pembelinya saya kirim ada yang ke wilayah Bandung Raya, kemudian Jabotabek. Ada dari Cikarang," sebutnya.
Tahun 2019 lalu, sapi milik Ana Gugum yang berukuran 900 kilogram lebih jenis limosin sempat dipesan Presiden Joko Widodo.
"Tapi gak jadi, sapinya keburu ada yang DP duluan," tukasnya.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Mulai Ngelapak, Pedagang Hewan Kurban: Sapi Lokal Mulai Rp 23 Juta Nego
-
Miris! Ditemukan Terkapar Dekat Kandang Sapi, Nurhayati Tewas Tersambar Petir
-
Rujak Cingur, Fakta Unik Kuliner Berbahan Bibir Sapi Khas Jawa Timur
-
Pemprov Babel Ajak Peternak Sapi Asal Lampung Kembangbiakkan Sapi Australia
-
Tunggu Izin Kementerian, Tahura Bung Hatta di Padang Bakal Jadi Lahan Ternak Sapi Perah
Terpopuler
- Shin Tae-yong: Jay Idzes Menolak
- Innalillahi, Komedian Mpok Alpa Meninggal Dunia
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Dulu Dihujat karena Biaya Persalinan Dibantu Raffi Ahmad, Rupanya Mpok Alpa Punya Cerita Memilukan
- Anak Muda Merapat! Ini 4 Mobil Bekas Keren Rp30 Jutaan yang Siap Diajak Keliling Pulau Jawa
Pilihan
-
Debit Manis Shayne Pattynama, Buriram United Menang di Kandang Lamphun Warrior
-
PSIM Yogyakarta Nyaris Kalah, Jean-Paul van Gastel Ungkap Boroknya
-
Cerita Awal Alexander Isak, Zlatan Baru yang Terasingkan di Newcastle United
-
Di Balik Gemerlap Kemerdekaan: Veteran Ini Ungkap Realita Pahit Kehidupan Pejuang yang Terlupakan
-
Daftar 5 HP Android Punya Kamera Setara iPhone, Harga Jauh Lebih Murah
Terkini
-
4 Fakta Penahanan Guru Ngaji yang Cabuli 9 Gadis di Puncak
-
Topeng Pengobatan Alternatif, Terungkap Modus Guru Ngaji Diduga Cabuli 9 Santriwati Sejak 2015
-
APBD Jabar Disahkan Pincang! 5 Fakta di Balik Aksi Boikot PDIP Gara-gara Dana Pesantren
-
Geger APBD Jabar! PDIP Boikot Paripurna, Tuding Janji Bantuan Pesantren Dikhianati Dedi Mulyadi
-
Drama PBB Cirebon Naik Gila-gilaan Dibatalkan! Ini 5 Poin Penting yang Wajib Kamu Tahu