Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Minggu, 18 Juli 2021 | 13:00 WIB
Kepala BIN Budi Gunawan (baju merah) saat meninjau vaksiansi Covid-19 di Kabupaten Bandung Barat, Minggu (18/7/2021). [Ist]

SuaraJabar.id - Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Budi Gunawan mendatangi pemukiman pada di Desa Mekarsari, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Minggu (18/7/2021).

Tujuannya untuk melaksanakan vaksinasi Covid-19 secara door to door dengan sasaran warga yang berada di pemukiman padat.

"Vaksinasi door to door kepada masyarakat di lingkungan padat penduduk kita terus lakukan sesuai arahan Presiden (Jokowi)," kata Budi.

Ia mengaku, sejauh ini persentase vaksiansi Covid-19 terhadap warga di pemukiman warga masih minim lantaran terbatasnya akses. Untuk itu, solusi dengan program door to door ini akan terus digenjot bagi masyarakat yang tinggal di pemukiman padat.

Baca Juga: Berdarah Campuran, 13 Potret Vechia Putri Samuel Zylgwyn dan Franda Bikin Gemas

"Ternyata program vaksinasi door to door ini paling efektif bisa menjangkau sampai 69-70 persen masyarakat secara keseluruhan. Kita adopsi ini dari beberapa negara seperti Mozambik sampai Amerika. Kita mencontoh itu dan akan terus berlanjut," ungkap Budi.

Ia mengatakan, ada dua ribu warga yang ditargetkan menerima suntikan vaksin COVID-19 dosis pertama tanpa perlu berkerumun di satu tempat.

"Hari ini kita target dua ribu orang divaksinasi," kata Budi.

Selain di Desa Mekarsari, Bandung Barat, pihaknya juga melakukan vaksinasi door to door di lima provinsi lainnya di antaranya Jawa Tengah, Banten, Kalimantan Timur, Riau, dan Sulawesi Selatan.

"Kita tahu ini daerah (provinsi) spot hitam tapi angka vaksinasinya masih minim. Besok juga kita lakukan vaksinasi di sekolah-sekolah di Jawa Barat seperti di Cimahi, Kabupaten Bandung, Bogor, Banten, Jawa Tengah, Kalimantan Timur, dan Makassar," tukas Budi.

Baca Juga: Syarat Vaksin Anak untuk Menghadapi Pandemi Covid-19

Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki

Load More