SuaraJabar.id - Razia PPKM Darurat di salah satu hotel di Citepus berbuntut panjang bagi tiga pemandu lagu atau PL yang bekerja di karaoke di hotel itu.
Ketiga PL itu diamankan polisi karena terkonfirmasi positif menggunakan narkoba jenis amphetamin setelah polisi melakukan tes urine pada ketiganya.
"Dari tes urine, ada sekitar tiga wanita yang kita amankan karena positif sebagai penyalahguna dari narkotika," kata Kepala Kepolisian Resor Sukabumi Ajun Komisaris Besar Polisi M Lukman Syarif melalui Kepala Satuan Narkoba Ajun Komisaris Polisi Kusmawan, Rabu (21/7/2021).
Kusmawan mengatakan dalam operasi Sabtu (17/7/2021) lalu ada 24 orang yang diamankan. Rinciannya, 14 laki-laki dan 10 perempuan.
Baca Juga: Daerah Level 4 Covid-19, Gibran Keluarkan SE PPKM Darurat 21-25 Juli: Mall Masih Tutup
"Untuk yang positif dai tes urine itu berinisial R (25 tahun), F (21 tahun), dan P (23 tahun)," imbuh dia.
Kusmawan pun menyebut akan merujuk ketiga perempuan itu ke tempat rehabilitasi untuk selanjutnya dilakukan asesmen secara medis maupun sosial.
"Nanti ke depan akan kita full backet-kan barang itu diterima atau awalnya dari siapa. Kita akan telusuri sehingga kita bisa menangkap dari penyalur narkotika tersebut," katanya.
Sebelumnya, sejumlah orang dari salah satu hotel di Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, diamankan petugas setelah tempat mereka bekerja menyalahi aturan PPKM Darurat karena membuka fasilitas hiburan karaoke.
Hiburan Karaoke yang masih beroperasi di tengah PPKM Darurat itu diketahui petugas gabungan Kepolisian Resor Sukabumi dan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Sukabumi dalam razia pada Sabtu, 17 Juli 2021 dini hari WIB.
Baca Juga: Kemenag Tangsel Akan Tegur Ratusan Masjid yang Gelar Salat Idul Adha saat PPKM
Berita Terkait
-
Aksi Bejat Kakek di Sukabumi, Cabuli Bocah SD Hingga 9 Kali
-
Pilu! Bayi Perempuan Ditinggalkan di Depan Masjid Sukabumi, Kondisinya Memprihatinkan
-
Pemerintah Sukabumi Gelar Turnamen Mobile Legends dengan Hadiah Rp 10 Juta, Netizen: Efisiensi Apaan?
-
Pencuri Bebek Ancam Tukang Angon dengan Golok Saat Beraksi di Sukabumi dan Bogor, Ratusan Ekor Dibawa Kabur
-
Kecelakaan Maut di Palabuhanratu Sebabkan Satu Keluarga Tewas, Polisi Amankan Sopir Truk
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Tips Tetap Bugar dan Sehat Selama Berpuasa Ramadan Menurut Dokter Penyakit Dalam
-
Dinkes Karawang Catat Peningkatan Kasus DBD di Awal 2025, Banyak Terjadi di Wilayah Perkotaan
-
Sopir Truk Maut Kecelakaan di Pasir Suren Sukabumi Ditetapkan Tersangka
-
Polisi Gagalkan Peredaran Sabu Senilai Rp500 Juta di Garut
-
Seluruh Korban Meninggal Kecelakaan Gerbang Tol Ciawi Berhasil Diidentifikasi