SuaraJabar.id - Aksi sweeping yang dilakukan sekelompok masyarakat di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) viral di media sosial.
Aksi sweeping itu dilakukan pada Jumat (27/8/2021) malam hingga Sabtu (28/8/2021) dinihari. Sasaran sekelompok masyarakat itu diduga adalah pengendara yang hendak melakukan night riding.
Dalam rekaman video terlihat masyarakat meminta pengendara motor untuk berjalan pelan. Bahkan sebagian warga ada yang membawa balok kayu.
Hal tersebut dilakukan masyarakat lantaran geram terhadap segerombolan pengendara motor yang dianggap mengganggu kondusifitas di kawasan Lembang.
Biasanya para bikers tersebut menggunakan knalpot bising serta memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi.
Kapolsek Lembang Kompol Sarce Christiaty Leodima menyebut jika aksi night riding melintas ruas jalan raya di Lembang mulai terjadi lagi pada malam tadi. Hingga akhirnya memicu tindakan masyarakat melakukan sweeping.
"Benar (night riding) mulai lagi. Komunitas motor ini mereka enggak mau mendengar imbauan dari pihak kepolisian untuk tidak melakukan aksi tersebut karena memang mengganggu masyarakat," ungkap Sarce saat dihubungi, Sabtu (28/8/2021).
Tujuan para bikers tersebut rata-rata mengarah ke Cikole Lembang hingga ke Wates, Kabupaten Subang. Mereka biasanya mulai bergerak pada pukul 21.00 atau 22.00 hingga menjelang subuh.
"Bergerak secara berkelompok melalui jalan Lembang sampai ke Subang. Kita koordinasikan dengan pihak kepolisian di sana (Polsek Jalan Cagak) untuk menindaklanjuti aktivitas night riding tersebut," kata Sarce.
Baca Juga: Viral Sepasang Kekasih Bermesraan di Warung Kopi Kota Malang, Warganet: Krisis Moral
Sarce mengungkapkan jika aksi kebut-kebutan di kawasan Lembang akan sangat mengganggu masyarakat. Mengingat kebanyakan berprofesi sebagai petani dan pedagang yang menghabiskan waktu sejak subuh hingga pagi hari.
"Warga Lembang ini kan pekerjaannya kebanyakan petani dan pedagang. Jadi mereka mulai bekerja jam 2 pagi sampai jam 8 pagi. Nah saat malam untuk istirahat, mereka terganggu dengan night riding. Itu yang memicu mereka sweeping juga," jelas Sarce.
Terkait masyarakat sampai turun tangan melakukan sweeping, pihaknya meminta agar tak sampai bertindak anarkis.
"kita selalu koordinasi dengan unsur Muspika memantau masyarakat yang melakukan sweeping agar tak sampai anarkis," imbuh Sarce.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Terpopuler: Mobil Captain Seat Termurah, Pria Tabrakkan Diri ke Tanah Abang
-
7 Provinsi Terkorup di Indonesia Versi ICW: Riau dan NTT Jadi Pemuncak
-
Profil Rama Duwaji, Istri Zohran Mamdani Kini Jadi First Lady Termuda NYC
-
Heboh Pria Cepak di Tanah Abang Tabrakan Diri ke Mobil, Aksinya Diolok-olok: Akting Kurang Natural
-
Gubernurnya Tertangkap KPK, Riau Masuk Provinsi Terkorup di Indonesia
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Mandatalam Earth Run 2025: Olahraga, Konservasi, dan Kolaborasi Hijau untuk Selamatkan Bumi
-
Buruan Sikat! Saldo DANA Kaget Rp299 Ribu Menanti Lewat 4 Link Eksklusif, Jangan Sampai Ketinggalan
-
Joget Penuh Kemewahan! Viral Video Pesta Diduga Anggota PAN Ini Bikin Publik Geram
-
Bandung Diterjang Badai! Pohon Beringin Raksasa di Alun-Alun Ujung Berung Tumbang
-
Karyawan Ruko Ini Tewas Setelah 3 Hari Berjuang Melawan Luka Bakar Akibat Truk BBM Terguling