SuaraJabar.id - Mahasiswa Jepang antusias mempelajari seni dan budaya Sunda dalam acara yang digelar Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo di Kampus Shonan Fujisawa, Kanagawa.
Acara bertajuk “Indonesia Day: Pesona Seni Budaya Jawa Barat” yang digelar KBRI Tokyo pada Rabu (15/9/2021) itu diikuti oleh mahasiswa Universitas Keio Jepang.
Mereka terlihat antusias mempelajari budaya Sunda, seperti degung dan tari Jaipong.
Acara tersebut dibuka oleh Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi yang didampingi oleh Kepala Bidang Penerangan, Sosial dan Budaya dan jajaran pejabat KBRI Tokyo lainnya.
Baca Juga: BNPT Dalami Peringatan dari Jepang soal Ancaman Teror di Asia Tenggara
Sebanyak 26 mahasiswa pembelajar dan pengajar Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) dari Universitas Keio Kampus Shonan Fujisawa, Kanagawa yang berjarak 60 kilometer dari Tokyo hadir langsung di ruang promosi Japan Indonesia Partnership Lounge (Jaipong) KBRI Tokyo.
Para pelajar dan pembelajar BIPA dari berbagai belahan dunia juga ikut hadir secara daring.
"Saya bangga melihat generasi muda Jepang antusias belajar bahasa dan budaya Indonesia. Hari ini mereka juga belajar tari Jaipong dan degung. Saya berharap ini bisa membuat mereka semakin mencintai Indonesia," kata Dubes Heri dikutip dari Antara.
Ia pun berdiskusi dalam Bahasa Indonesia dengan mahasiswa Universitas Keio.
Para mahasiswa memanfaatkan acara ini dengan melakukan diskusi langsung dengan Dubes Heri. Berbagai pertanyaan seputar Indonesia diajukan para mahasiswa dan dijawab langsung oleh Dubes Heri.
Baca Juga: Tak Lulus Kuliah, Pria 76 Tahun Ini Kalahkan CEO Uniqlo Jadi orang Terkaya di Jepang
Sementara itu, Profesor Yo Nonaka yang juga merupakan Ketua Program Bahasa Indonesia Universitas Keio mengaku gembira dan mengapresiasi kegiatan ini.
Ia berharap para mahasiswa dapat lebih bersemangat dalam mempelajari kekayaan seni dan budaya Indonesia.
“Akibat kondisi pandemi, kami tidak dapat berkunjung ke Indonesia. Jadi, kami berusaha menghadirkan Indonesia dengan membawa para mahasiswa ke KBRI Tokyo. Mereka bisa merasakan suasana Indonesia dengan melihat dan belajar langsung tari Jaipong dan degung Jawa Barat. Para mahasiswa juga antusias bisa diskusi langsung dengan Bapak Duta Besar. Terima kasih kepada KBRI Tokyo,” ujar Profesor Yo Nonaka.
Kegiatan yang dilakukan secara daring dan luring ini bertujuan mempromosikan seni, budaya, dan pariwisata Indonesia kepada masyarakat Jepang, khususnya mahasiswa dari Universitas Keio.
Kegiatan itu juga menjadi wadah bagi para pembelajar Bahasa Indonesia di Universitas Keio untuk dapat mempraktikkan dan memperkaya kemampuan Bahasa Indonesia.
Mahasiswa dan pengajar dari Universitas Keio yang hadir secara luring tampak antusias saat melihat tari Jaipong dan kesenian degung Sunda.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
3 Alasan Patrick Kluivert Panggil Yance Sayuri dan Yakob Sayuri Lawan China dan Jepang
-
Timnas Indonesia Diuntungkan, Pelatih Jepang Bakal Coret 10 Pemain Utama
-
QRIS Bisa Digunakan di Jepang dan China! India, Korsel dan Arab Saudi Segera Menyusul
-
Jepang Turunkan Pemain di Bawah Standar Tim Utama Lawan Timnas Indonesia
-
Tokyo Ambil Langkah Konkret Lindungi Warga dari Sengatan Panas dan Beban Hidup
Terpopuler
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
Pilihan
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
-
Gaji Dosen di Indonesia vs Malaysia vs Singapura, Negeri Ini Paling Miris!
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
-
Sah! Sri Mulyani Lantik Bimo Wijayanto dan Djaka Budi Utama jadi Bos Pajak dan Bea Cukai
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Punya Hubungan Dekat dengan Bintang Barcelona
Terkini
-
Cianjur Selatan Segera Mekar! Bupati Wahyu Genjot Pembangunan Syarat DOB
-
Blue Matter Trio dan Kinematics Juarai The 5th Papandayan International Jazz Competition 2025
-
Didukung KUR BRI, Pengusaha Sleman Ini Sukses Sulap Kelor Jadi Olahan Pangan Berkhasiat
-
Modus Baru Peredaran Narkoba Terbongkar di Bandara SIM, AG Asal Bogor Bawa 1 Kg Sabu
-
Ricuh! Acara Masak Besar Bobon Santoso di Bandung Panen Copet, Jurnalis Turut Jadi Korban