SuaraJabar.id - Jawa Barat menargetkan memiliki 1.000 orang petani milenial yang berhasil pada Februari 2022.
Untuk itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan pihaknya akan akan mengevaluasi dan menggenjot kuantitas dari Program Petani Milenial.
"Harus ada upaya untuk mensukseskan jumlah itu. Butuh kuantitas yang banyak. Harus di 10 kali lipat kan diperbanyak petani milenial ini. Harus mendaftarkan anak-anak ini ke koperasi agar kasih kreditnya gampang," kata Ridwan Kamil pada acara Peluncuran Program Petani Milenial Kehutanan Lebah Madu secara virtual, Selasa (21/9/2021) dikutip dari Antara.
Peluncuran Program Petani Milenial Kehutanan Lebah Madu dilakukan di “Kampung Pramuka” Pasirjeunjing Desa Lengkongjaya Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya untuk tiga orang Petani Milenial dengan masing-masing akan membudidayakan 55 Stup Koloni Lebah Madu Trigona Itama, salah satu jenis lebah tanpa sengat, yang dapat dibudidayakan juga di pekarangan rumah penduduk, baik di pedesaan maupun perkotaan sekalipun.
Baca Juga: Polisi Ajak Masyarakat untuk Kolaborasi Lawan Kejahatan Terkait Penanganan COVID-19
Kang Emil meminta semua pihak mendukung Program Petani Milenial ini agar tak ada ketimpangan ekonomi di desa dan kota sehingga dengan adanya program ini pihaknya ingin membuktikan kalau masyarakat yang tinggal di desa bisa dapat rezeki kota.
"Kami ingin membuktikan perkuat dan perbanyak jumlah petani milenial ini," ujar Ridwan Kamil.
Menurut Kang Emil, Pemprov Jabar ingin membangun ekonomi lahan pangan berbasis digital agar, anak-anak yang ada di Jabar bisa merasa bangga tinggal di desa.
"Jadi dengan ekonomi 4.0 semua harus beradaptasi. Karena 4.0 akan menghilangkan pekerjaan rutin jadi siap-siap kalau yang rutin akan dihilangkan oleh mesin. Suka tidak suka 4.0 ini kayak COVID-19, kita harus siap menghadapinya," katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan Program Petani Milenial Kehutanan Komiditi Lebah Madu ini sebagai wujud ekonomi baru di Jabar dan pihaknya juga mengajak masyarakat terutama generasi milenial agar mau menjadi pelaku ekonomi yang tahan dari pandemi yaitu pangan berbasis digital untuk menguatkan ekonomi Jabar.
Baca Juga: Milawati Sirin Jadi Andalan Tim Paralayang Jabar untuk Curi Emas di PON XX Papua
"Semangat dalam menjalankan program petani milenial ini ya. Supaya anak cucu kita kembali ke desa," katanya.
Berita Terkait
-
Anak Lisa Mariana Dibilang Mirip Marshel Widianto Gara-Gara Video ini
-
Lisa Mariana Balas Serangan Ayu Aulia, Sebut Sang Selebgram Lebih Dulu Jadi Simpanan Ridwan Kamil
-
Klaim Selingkuhan Ridwan Kamil, Penampilan Asli Diduga Lisa Mariana di Foto Pernikahan Digunjing
-
Ngaku Satu Grup Arisan dengan Lisa Mariana, Netizen Ini Ungkap Fakta Mengejutkan Begini
-
Atalia Praratya Ungkap Rasanya Jadi Istri Ridwan Kamil: Sebenarnya Berat
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Program BRI Menanam Grow & Green: Meningkatkan Ekosistem dan Kapasitas Masyarakat Lokal
-
Dedi Mulyadi Skakmat PTPN: Kenapa Tanah Negara Disewakan, Perkebunannya Mana?
-
Gubernur Dedi Mulyadi Libatkan Pakar, Evaluasi Besar-besaran Kegiatan Ekonomi di Pegunungan Jabar
-
Menjelang Lebaran, Wamen BUMN Pastikan Kesiapan Stok Uang
-
Jangan Panik! Ini Jadwal Lengkap Layanan BRI selama Libur Lebaran 2025