SuaraJabar.id - Tim SAR Gabungan saat ini masih melakukan pencarian terhadap Gibran Arrasyid (14), pendaki yang hilag secara misterius di Gunung Guntur, Kabupaten Garut pada Minggu (23/9/2021).
Dari keterangan rekan sesama pendaki, Gibran melakukan pendakian ke Gunung Guntur yang memiliki ketinggian 2.249 mdpl itu bersama 13 temannya.
Dikutip dari Instagram @poros.garut, rekan Gibran bernama Jamaludin menuturkan, rombongan pendaki termasuk Gibran tiba di pos 3 dan mendirikan tenda di sana pada Sabtu (18/9/2021) pukul 18.00 WIB.
Mereka kemudian bermalam di sana. Pada Minggu (19/9/2021) sekira pukul 04.00 WIB, rombongan melanjutkan pendakian ke puncak Gunung Guntur. Namun ia mengatakan Gibran memilih untuk tak ikut ke puncak.
"Tetapi ada satu teman kami yang memilih untuk tidak naik, dan menurut saya itu normal, mungkin dia kecapean," kata dia.
Sekitar pukul 08.00 WIB, mereka tiba kembali di pos 3. Mereka terkejut menemukan Gibran sudah tak ada di tenda.
"Kami terus mencari semampu kami dan ternyata tidak ditemukan, padahal barang barangnya masih utuh di dalam tenda termasuk HP yang dia bawa, dan sampai sekarang teman kami masih blm di temukan," tulis dia.
Sementara itu, Pada Rabu (22/9/2021), Tim SAR gabungan memperluas pencarian hingga ke lembah-lembah di gunung tersebut, namun hingga hari ketiga, Rabu korban belum juga ditemukan.
"Masih pencarian, masih diupayakan ke lembah-lembah," kata Kepala Polsek Tarogong Kaler Iptu Masrokan saat operasi pencarian korban yang hilang di Gunung Guntur, Kabupaten Garut dikutip dari Antara.
Baca Juga: Antisipasi Klaster PTM di Solo, Gibran: Gelar Random Testing Sekolah
Ia menuturkan tim gabungan dari Basarnas, Polri, TNI, BKSDA, dan sukarelawan masyarakat setempat berjumlah 100 orang telah melakukan pencarian sejak korban dilaporkan hilang Minggu (19/9/2021) sore.
Petugas gabungan, kata dia, disebar untuk melakukan pencarian di jalur pendakian maupun di titik-titik lain seperti lembah di kawasan gunung tersebut.
Namun petugas yang sudah berusaha maksimal melakukan pencarian korban di hari ketiga itu belum juga membuahkan hasil hingga pencarian akan dilanjutkan hari ini, Kamis (23/9/2021).
"Yang hilang belum ditemukan, mohon doanya semoga bisa segera ditemukan," kata Masrokan.
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Geger Penemuan Kerangka Manusia di Irigasi Karawang
-
Ego 3 Kades di Karawang Nyaris Gagalkan Proyek Banjir Vital! Dedi Mulyadi Turun Tangan, Ini Hasilnya
-
Diduga Rampas Sertifikat Jaminan Utang Rp500 Juta, Kades di Bekasi Terancam Dipolisikan
-
Kejati Jabar Didesak Tetapkan Tersangka Dugaan Korupsi Tunjangan Perumahan DPRD Indramayu
-
BRI Group Catat Lonjakan Tabungan Emas 13,7 Ton, Bukti Penguatan Ekosistem Bullion Nasional