SuaraJabar.id - Peluang Jawa Barat untuk menambah medali emas di PON XX Papua kembali bertambah usai atlet Muaythai Nur Saadah memastikan diri melaju ke babak final kelas 43 kilogram.
Nur Saadah memastikan diri melaju ke babak final PON 2021 Muaythai kelas 43 kilogram usai mengalahkan atlet tuan rumah Yael Kostantina Awom di Sekolah Tinggi Teologi Gereja Injili Di Indonesia (STT GIDI), Papua.
Dikutip dari Antara, Jumat (1/10/2021). pada ronde pertama, jual beli serangan dari kedua atlet langsung terjadi. Sebuah tendangan dari atlet Jawa Barat tepat menyasar ke arah bagian perut atlet Papua yang membuatnya terjatuh.
Riuh suara penonton terutama dari pendukung atlet Papua membuat Yael bangkit untuk membalas atlet asal Jawa Barat tersebut. Berkat dukungan itu, Yael berhasil merobohkan pertahanan Nur Saadah yang membuatnya jatuh setelah menerima terjangan dari atlet tuan rumah.
Baca Juga: Tiba di Papua, Ganjar Dikeroyok Putra-Putri Papua, Minta Foto Bareng
Memasuki ronde kedua, pertarungan babak semifinal cabang olahraga muaythai di kelas 43 kilogram putri juga langsung sengit ketika kedua atlet saling melancarkan jab, strike, hook hingga tendangan ke arah lawan.
Sorakan penonton dan pendukung di GOR STT GIDI tampak memacu semangat masing-masing petarung. Baik atlet Jawa Barat maupun Papua di ronde kedua tampak terlihat sama-kuat dan juga beberapa kali jatuh bangun akibat serangan dari masing-masing kubu.
Pada ronde terakhir, atlet Papua tampak mulai goyang setelah menerima tendangan lutut dari atlet Jawa Barat ke bagian perutnya. Momentum tersebut dimanfaatkan dengan baik oleh Nur Saadah dengan terus berinisiatif menyerang Yael.
Sesaat sebelum pengumuman pemenang, masing-masing pendukung tampak bersorak memberi dukungan atlet andalannya.
Saat pengumuman pemenang, wasit mengangkat tangan atlet Jawa Barat yang mengenakan atribut berwarna merah dan menyatakan menang serta berhak melaju ke partai puncak.
Baca Juga: PON Papua 2021: Veddriq Leonardo Persembahkan Emas Panjat Tebing untuk Kalbar
Di partai final, Nur Saadah akan berjumpa dengan atlet asal Provinsi Riau yang lebih dulu memastikan diri lolos setelah berhasil mengalahkan atlet muaythai asal Kalimantan Timur.
Berita Terkait
-
Aturan Jam Malam Pelajar di Bandung Mulai Diberlakukan
-
Tidak Ada Unsur Pidana, Aktivis Greenpeace yang Berorasi Save Raja Ampat Telah Dibebaskan
-
Dedi Mulyadi Berencana Atur Siswa Jabar Masuk Jam 6 Pagi, Dokter Anak: Ganggu Perkembangan
-
Download Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) Syarat SPMB Jabar 2025
-
Sekolah Pagi Buta: Antara Ambisi Dedi Mulyadi dan Tumbuh Kembang Anak
Terpopuler
- Jay Idzes Akhirnya Pamerkan Jersey Biru Bergaris!
- Dear Erick Thohir! Striker Pencetak 29 Gol Keturunan Kota Petir Ini Layak Dinaturalisasi
- Kontroversi Bojan Hodak di Kroasia, Sebut Persib Bandung Hanya Tim Papan Bawah
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- 7 Rekomendasi Mobil Murah dengan Sunroof, Harga mulai Rp 80 Jutaan
Pilihan
-
Mimpi Timnas Indonesia Terkubur! Gagal ke Piala Dunia 2026 Tanpa Playoff usai Australia Hajar Jepang
-
Bahlil Cabut Sementara IUP Tambang Nikel Anak Usaha Antam di Raja Ampat
-
Suporter Berlarian di GBK Jelang Timnas Indonesia vs China, Ada Apa?
-
3 Rekomendasi Moisturizer untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Kulit Kering Keriput Jadi Halus Lagi!
-
Penyerang Keturunan Ketahuan Jalan Bareng Cewek Jelang Timnas Indonesia vs China
Terkini
-
Bangkai Macan Tutul Jawa Ditemukan Membusuk di Garut, Diduga Akibat Jebakan
-
Tips Merancang Kegiatan Produktif Saat Liburan Idul Adha
-
Terungkap di Sidang Korupsi NPCI Jabar: Saksi Beberkan Kevin Fabiano Beli Sepatu Sesuai Anggaran
-
Mengerikan! Begini Kondisi Air Liur Para Perokok
-
Jusuf Kalla Minta Pemerintah Jangan Hanya Salahkan Preman, Tapi..