SuaraJabar.id - Seorang wisatawan asal Tangerang tewas usai terpeleset di Curug Cikaso, Kabupaten Sukabumi pada Rabu (6/10/2021).
Dari keterangan polisi, korban yang bernama Afan Ramadan (23 tahun), warga Perum Puri Asih Candu Blok D1/9 RT 02/06 Kelurahan Serdang Wetan, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang itu diduga tak bisa berenang.
Kepala Kepolisian Sektor Surade Inspektur Polisi Satu Asep Sundana lewat Kepala Unit Reserse Kriminal Brigadir Polisi Kepala Ujang Tarso mengatakan, berdasarkan keterangan saksi di lokasi, kejadian tersebut bermula saat korban hendak berenang di Curug Cikaso, namun jatuh terpeleset dan masuk ke dalam air.
"Kemudian rekan korban dan masyarakat sekitar berusaha menolong korban. Tetapi nyawanya tidak tertolong," kata Bripka Ujang Tasro.
Baca Juga: Sejarah Keramat Tajug di Tangsel dan Pendakwah Islam Putra Sultan Ageng Tirtayasa
Sebagai informasi, Cibitung saat ini masuk ke wilayah hukum Kepolisian Sektor Surade.
"Keterangan saksi, korban tak bisa berenang," tambah dia dikutip dari Sukabumiupdate.com-jejaring Suara.com.
Arfan meningal dunia di Curug Cikaso sekira pukul 09.17 WIB. Sejumlah saksi dalam kejadian ini adalah Sigit Purwanto (34 tahun), warga Kabupaten Tanggerang, dan Saleh Bin H Supandi (42 Tahun), warga Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi.
"Kami ke lokasi dan mengevakuasi korban," ujar Bripka Ujang Tarso.
"Kami mengevakuasi bersama Bripka Dwi, Bripka Moch Ramdan, Bripka Irvan Setiawan, Bripka Arif, serta Bripka Batara Silalahi. Ada juga dari Koramil Surade, pemerintah desa, unsur kecamatan, Rapi, Sarda, dan warga," imbuhnya.
Baca Juga: Jalan Panjang Keramat Tajug Jadi Cagar Budaya di Tangsel
Sebelumnya diberitakan, Afan Ramadan tewas tenggelam di kawasan obyek wisata Curug Cikaso di Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (6/10/2021).
Ia tiba di Curug Cikaso yang berlokasi di Kampung Ciniti Desa Cibitung sekira pukul 09.00 WIB bersama dengan rombongannya sebanyak enam orang.
Berita Terkait
-
Kasus Retret Pelajar Kristen Dibubarkan Paksa, KemenHAM Usul Para Tersangka Dibebaskan, Kenapa?
-
Tretan Muslim Sentil Stafsus Menteri HAM yang Jadi Penjamin Tersangka Perusakan Rumah di Sukabumi
-
UMKM Naik Kelas, Sanrah Food Buktikan Peran BRI Dalam Ekspor Produk Lokal
-
Mesin Tukar Sampah Jadi Uang Mulai Diuji di SMAN 2 Sukabumi: Bagaimana Cara Kerjanya?
-
Mediasi Buntu, Kenapa Amuk Massa di Sukabumi Tak Terbendung? Ini Kronologi Lengkapnya
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
- Berapa Harga Sepatu Hoka Asli 2025? Cek Daftar Lengkap Model & Kisaran Harganya
Pilihan
-
Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
-
Kata-kata Jordi Amat Usai Gabung ke Persija Jakarta
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
Terkini
-
Piala Presiden 2025: Polda Jabar Terjunkan 2.632 Personel, Libatkan Jibom Amankan Si Jalak Harupat
-
8 Link DANA Kaget 3 Juli 2025, Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu
-
Welas Asih Nama Baru RSUD Al-Ihsan, Dedi Mulyadi Beberkan Maksud di Baliknya
-
Gempa Frekuensi Rendah di Tangkuban Parahu Tembus Rekor: Aktivitas Masih Normal
-
Hadapi Ancaman Sesar Aktif, Warga Kabandungan Dilatih Penyelamatan Diri dari Gempa Bumi