SuaraJabar.id - Geng motor kembali berulah. Kali ini, empat remaja di Ciamis menjadi korban sabetan senjata tajam dan bogem mentah ketika mencari makan di daerah Terminal Ciamis, Minggu (31/10/2021) dini hari.
Insiden nahas ini bermula ketika seorang korban berinisial SS (17) bersama tiga orang temannya sedang membeli makan di daerah Terminal Ciamis.
Kemudian melintas di dekat korban sekawanan geng motor yang berkendara ugal-ugalan sambil menggeber sepeda motor mereka yang menggunakan knalpot bising.
Bukan hanya itu, mereka juga berteriak dengan mengeluarkan kata-kata kasar kepada orang yang sedang makan di lokasi terminal.
Baca Juga: Zaskia Adya Mecca Ungkap Terserang Demam Berdarah, Di saat yang Sama Anaknya Juga Sakit
Korban SS dan 3 temannya penasaran kepada segerombolan geng motor itu. Hingga berinisiatif untuk mengejarnya sampai jauh dari terminal.
Namun ketika mengejar, 4 remaja tersebut tidak menyangka kawanan geng motor itu berkumpul di depan Wina Catering.
“Dan mereka melempari motor saya menggunakan batu hingga saya terjatuh,” ungkapnya.
Setelah motornya terjatuh korban pun tidak sadarkan diri. Setelah tersadar Sansan melihat 3 teman sudah terkapar. Ia melihat geng motor menghajar temannya. Seketika itu, korban langsung reflek untuk membantu temannya karena kasihan.
Namun ketika ia membantu temannya, para gerombolan itu malah memukulnya dengan menggunakan batu.
Baca Juga: Ibu Ini Akan Belikan Mainan Seks saat Anaknya 12 Tahun, Alasannya Bikin Pro-Kontra
Selain itu juga terkena tebasan senjata tajam pada bagian kepala, hingga korban mengalami luka sampai 9 jahitan.
Lebih lanjut korban menuturkan, setelah gerombolan geng motor hajar ia dan temannya sampai terluka, mereka pun langsung lari ke arah Banagara. Bahkan geng motor tersebut mengambil kunci motor yang korban gunakan.
“Pada waktu itu posisinya gelap dan panik, serta melihat darah bercucuran dari kepala. Alhamdulillahnya ada warga di lokasi kejadian membantu melarikan saya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciamis,” tuturnya.
Akibat kejadian tersebut, 2 remaja mengalami luka jahitan dan 2 lagi mengalami luka lebam.
“Saya sudah telepon orang tua atas kejadian ini,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Ganti Nama RSUD Al Ihsan, Dedi Mulyadi Janji Bangun Prasasti Sebagai Penghormatan Pendiri Sebelumnya
-
Ulasan Buku Perempuan Kertas, Kiat Menghindari Pacaran yang Kebablasan
-
Habib Rizieq Kritik Keras Dedi Mulyadi soal Penggantian Nama RSUD Al Ihsan: Ada Urusan Apa?
-
Indonesia Pede Jadi Tuan Rumah Olimpiade Remaja, Raja Sapta: Insya Allah
-
3 Operasi dan Trauma Mendalam, Menteri PPPA Pantau Langsung Pemulihan Anak Korban Kekerasan
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
Pilihan
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
-
Heboh Nasi Kotak Piala Presiden 2025, Netizen Bandingkan Isi Menu MBG ke Jurnalis Inggris
Terkini
-
EIGER Junior Berikan 2.000 Tas Sekolah untuk Anak-Anak di Pelosok Indonesia
-
Kejari Gaspol Usut Korupsi BUMD Jabar: 23 Saksi Diperiksa, Aset Eks Dirut dan Aliran Dana Diselidiki
-
Selamatkan Jurnalis! DPR RI Desak Pemerintah Buat Platform Digital 'Made in Indonesia'
-
BRI Kucurkan Dana ESG untuk Energi Terbarukan dan Pembiayaan Hijau
-
Mau Saldo DANA Gratis Rp500 Ribu? Simak Cara dan Rahasia untuk Mengklaimnya!