SuaraJabar.id - Kemacetan parah terjadi di beberapa ruas jalan di Kota Bandung dan Cimahi pada Selasa (2/11/2021) malam. Macet terjadi akibat beerapa jalan tidak bisa dilewati akibat terendam banjir.
Di Kota Cimahi, banjir di Jalan Amir Mahmud, tepatnya di dekat Flyover Cimindi memicu kemacetan di beberapa tempat.
Pengendara dari arah Kota Bandung tak bisa melewati banjir sehingga Jalan Raya Cibeureum macet parah. Buntut kemacetan sendiri terpantau mengurai hingga Jalan Sudirman Kota Bandung.
Dari arah sebaliknya, Jalan Amir Mahmud arah Kota Bandung juga mengalami kemacetan.
Dadan (34) warga Jalan Haji Gofur, Kabupaten Bandung Barat mengaku sudah satu jam terjebak di sekitar Jalan Raya Cibereum. Ia terjebak macet saat pulang dari tempatnya bekerja di dekat Terminal Leuwipanjang, Kota Bandung ke rumahnya di Bandung Barat.
"Jam 7 malam pas tadi posisi di Kebon Kopi. 45 menit kemudian masih di situ-situ juga ini saya. Motor aja susah gerak," ujar Dadan ketika dihubungi Suara.com.
Sebelumnya diberitakan, genangan air berada di depan Pom Bensin di sekitar jembatan layang Cimindiatau SPBU 34-40519. Dari informasi, air mulai menggenangi jalan pada pukul 18.30 WIB.
Dikutip dari akun Instagram @infojawabarat, genangan air membuat jalan tak bisa dilewati oleh kendaraan bermotor, baik roda dua maupun roda empat.
"Saat ini, arus lalu lintas baik ke arah Cimahi dan ke Bandung belum bisa dilintasi karena belum surut," tuis @infojawabarat pada pukul 18.50 WIB.
Baca Juga: Pemerintah Izinkan Penonton Masuk Saat Semifinal dan Final Basket DBL di Bandung
Dari pantauan, banjir ini menyebabkan lalu lintas baik yang mengarah ke Kota Bandung atau ke Kota Cimahi mengalami macet yang cukup parah. Akses jalan juga tertutup banjir ji jam pulang kantor yang padat.
Dari arah Cimahi, kemacetan mengular hingga pertigaan Cihanjuang di Cibabat. Sementara dari arah Kota Bandung, kemacetan mengular hingga Jalan Jenderal Sudirman.
Unggahan mengenai banjir yang menutup Jalan Nasional yang merupakan penghubung Kota Cimahi dan Kot bandung ini mendapat beragam komentar dari netizen.
Beberapa menyebut jika banjir disebabkan oleh sudah berkurangnya daerah terbuka hijau di Kawasan Bandung Utara atau KBU.
"Sinetron Azab membuang sampah dan menebang pohon sembarangan." tulis seorang netizen.
Banyak juga yang mengeluh karena terjebak di kemacetan yang parah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jay Idzes, Mohon Maaf Pintu Klub Sudah Ditutup
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Resmi! Thijs Dallinga Pemain Termahal Timnas Indonesia 1 Detik Usai Naturalisasi
- Makin Menguat, Striker Cetak 3 Gol di Serie A Liga Italia Dinaturalisasi Bersama Mauro Zijlstra
- Geger Pantai Sanglen: Sultan Tawarkan Pesangon, Warga Bersikeras Pertahankan Lahan
Pilihan
-
Persija Jakarta Bisa Lampaui Persib di Super League 2025/2026? Eks MU Beri Tanggapan
-
Tiga Hari Merosot Tajam, Harga Saham BBCA Diramal Tembus Segini
-
Fungsi PPATK di Tengah Isu Pemblokiran Rekening 'Nganggur'
-
Fenomena Rojali & Rohana Bikin Heboh Ritel, Bos Unilever Santai
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari Ini
Terkini
-
5 Rekomendasi Kacamata Kece di Bawah Rp 500 Ribu: Nyaman, Stylish, dan Nggak Bikin Kantong Jebol
-
5 Fakta Keren di Balik Proyek Tol Probowangi Rp4 Triliun yang Siap Hubungkan Ujung Timur Jawa
-
Babak Baru Korupsi Rp222 Miliar Bank BJB: KPK Panggil Bos Agensi Iklan, Kasus Semakin Terkuak
-
Siap-siap! 25 Ribu Unit Rumah Subsidi Akan Diluncurkan Tahun Ini
-
5 Fakta Mengejutkan Jalan 'Perawan' di Bogor yang Baru Dibangun Setelah 79 Tahun Merdeka