SuaraJabar.id - Warga Kampung Kuta Tegal Desa Cijengkol Kecamatan Caringin Kabupaten Sukabumi digemparkan dengan hilangnya dua ekor sapi limosin pada Jumat (6/11/2021) dini hari.
Kejadian hilangnya sapi limosin tersebut terjadi sekira pukul 03.00 WIB.
"Dua ekor sapi milik kami yang berada di kandang raib dibawa maling, baru diketahui pagi saat suami saya mau ngasih pakan sapi-sapi itu," ujar pemilik sapi limosin, Idah saat dihubungi Sukabumiupdate.com-jaringan Suara.com pada Minggu (7/11/2021).
Sebelum sapi limosin hilang, warga sekitar sempat mendengar gaduh. Namun, dia meyakini suara tersebut berasal dari sapi ternaknya.
Baca Juga: Viral Sekumpulan Pria Lakukan Hal Tak Terduga di Ladang, Publik: Sapi Insecure Melihat ini
"Sepertinya, sapi-sapi bersuara saat akan dinaikan ke mobil bak terbuka, terlihat ada jejak di jalanan," katanya.
Bahkan, ia menduga pelaku telah menyiapkan kendaraan untuk mengangkut hasil curiannya.
Hal tersebut terungkap dari jejak ban. Diketahui, kendaraan tersebut diparkirkan di dekat kandang sapi.
Selain itu, seorang warga lainnya juga mengaku sempat melihat tiga orang tak dikenal berada di dalam kandang sapi milik Idah.
"Warga juga ada yang menceritakan melihat tiga orang dekat kandang sapi sekitar pukul 02.30 WIB, namun saat warga tersebut melintas ketiga orang itu menjauh seperti menghindar, mungkin balik lagi yang tiga orang itu, sementara warga yang melihatnya pergi ke pasar," katanya.
Baca Juga: Buaya yang Mangsa Sapi Warga di Aceh Jaya Ditangkap
Akibat kejadian hilangnya dua ekor sapi berjenis limosin, pemilik mengalami kerugian Rp 26 juta.
Pada Minggu (7/11/2021) siang, peristiwa pencurian dua ekor sapi itu telah dlaporkan pemiliknya ke kepolisian.
Berita Terkait
-
Polisi Bongkar Kecurangan Takaran di SPBU Sukabumi, Kerugian Konsumen Capai Rp1,4 M per Tahun
-
Pertamina Patra Niaga, Kemendag dan Bareskrim Polri Segel SPBU Curang di Sukabumi
-
Alatnya Dipasang di Tempat Tak Terlihat, SPBU Ini Manipulasi Takaran BBM Bikin Masyarakat Rugi Rp1,4 Miliar
-
Aksi Bejat Kakek di Sukabumi, Cabuli Bocah SD Hingga 9 Kali
-
Polisi Ringkus Komplotan Spesialis Bobol Toko HP: Sasar Banten, Jakarta dan Jabar
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Bey Machmudin Pamit Tinggalkan Gedung Sate, Titip Pesan untuk Jajaran Pemprov Jabar
-
Dugaan Penyimpangan Seks Oknum Guru SD di Purabaya Sukabumi, Pelajar Jadi Korban Pedofilia
-
Polres Pangandaran Amankan Tiga Pengedar Obat Keras, Salah Satunya Ditangkap di Masjid
-
Disdikpora Cianjur: Sekolah yang Rusak Akibat Bencana Alam Diperbaiki Tahun Ini
-
Geledah Rumah Produksi Miras Oplosan, Polres Cianjur Amankan Satu Orang dan Puluhan Liter Alkohol Murni