Sebab, lebih dari 1,5 tahun Saung Angklung Udjo tak bisa menggelar pertunjukan seperti biasa. Akibatnya, banyak pekerja yang dirumahkan sementara karena kondisi keuangan yang sulit. Itu karena SAU tak mendapat pemasukan seperti sebelumnya dari pertunjukan.
Namun, menyerah bukan solusi. Sebaliknya, manajemen SAU berusaha menyesuaikan diri dengan kondisi dan tuntutan zaman.
Salah satunya, Saung Angklung Udjo mulai beralih menggarap pertunjukan virtual, hal yang sebelumnya tak familiar. Mereka belajar dari ahlinya dan berusaha menyesuaikan dengan kondisi yang ada agar bisa tetap hidup.
Berkaca dari hal itu, Sam Udjo menekankan pentingnya peran pemerintah dalam mendukung para seniman dan budayawan. Selain itu, kolaborasi jadi langkah penting lain yang perlu dijalankan.
"Titik kuncinya adalah kolaborasi. Ini harus disepakati dulu supaya kita itu bisa saling bersinergi, tidak overlaping. Misalnya dari kami mampunya di angklung, komunitas lain di bidang lain, bisa saja kita kolaborasi untuk sama-sama berkontribusi dalam penampilan virtual," jelasnya.
Sementara itu, untuk membekali para peserta, perwakilan Pewarta Foto Indonesia (PFI) Bandung Septianjar Muharam dan Ketua Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Jawa Barat Iqwan Sabba memaparkan secara teknis langkah pengambilan foto dan video. Sehingga, karya yang dihasilkan seniman dan budayawan bisa disebarluaskan dan menjadi pertunjukan menarik.
Sedangkan pegiat media sosial Wisma Putra menjelaskan seputar pentingnya pengelolaan media sosial agar produk seni dan budaya bisa efektif disampaikan kepada publik.
Beragam tips diberikan, mulai dari cara promosi, pembuatan judul dan narasi, hingga pentingnya mengitung waktu untuk mengunggah produk atau karya di media sosial.
Kontributor : Cesar Yudistira
Baca Juga: Pemerintah Daerah se-Asia Timur Bakal Tumplek di Kota Bandung Tahun Depan
Tag
Berita Terkait
-
ViaVia Jogja Rayakan Tiga Dekade, Hadirkan Pameran Seni Reuni 60 Seniman
-
Tanam Mangrove dan Berkarya, Kolaborasi Seniman dan Penulis di Pantai Baros
-
Bagaimana Budaya Membentuk Cara Kita Berpikir dan Merasa
-
TMII Sambut Nataru dengan Konser Slank dan Ragam Aktivitas Budaya
-
Festival Pop Culture jadi Ruang Ekspresi: Nonton Musik, Seni, dan Tari Cukup Satu Tiket
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Puluhan Aksi Tanggap Darurat, Bantuan BRI Jangkau 70 Ribu Lebih Warga Terdampak
-
Transformasi Mengejutkan LIMA di Usia 20 Tahun, Apa Itu Filosofi Lima Jari?
-
Akhir Perjalanan 'Couple Goals' Jabar: Atalia dan Ridwan Kamil Sepakat Pisah Baik-Baik
-
5 Spot Wisata Hidden Gem dan Kuliner Viral di Subang untuk Libur Akhir Tahun 2025
-
Danantara dan BP BUMN Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Pengiriman 1.000 Relawan ke Provinsi Terdampak