SuaraJabar.id - Paguyuban pedagang Pasar Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat mengaku mengalami penurunan omzet selama masa pandemi COVID-19.
Oleh karena itu mereka mengajukan relaksasi pembayaran retribusi pada pemerintah.
“Sudah ada dua minggu kebelakang saya mengajukan relaksasi untuk retribusi pedagang pasar Banjar,” ujar Sekretaris Keluarga Besar Pedagang Pasar Banjar (KBPPB), Aa Sukmana, Sabtu (27/11/2021).
Aa menjelaskan, berdasarkan hasil rapat kemarin, paguyuban pedagang pasar Banjar menginginkan relaksasi retribusi dari tahun 2021 sampai 2022.
Baca Juga: Kecewa Diultimatum Segera Pindah, PKL Malioboro: Batas Waktunya Terlalu Cepat
Terlebih rencana pemerintah yang akan kembali memberlakukan PPKM level 3 menjelang Natal dan tahun baru 2022.
“Sekarang juga kan belum beres. Tapi oleh pemerintah ditakuti lagi dengan nanti bulan Desember yang berencana akan memberlakukan PPKM level 3. Tentunya aturan itu akan lebih ketat,” tuturnya.
Menurut Aa, dengan adanya digitalisasi pembayaran retribusi yang mulai beralih menjadi E-retribusi sangat berdampak terhadap proses pembayaran.
Oleh karena itu, pihaknya juga mengajukan untuk sistem pembayaran retribusi sebaiknya fleksibel saja. Dalam hal ini pembayarannya setiap bulan saja, atau kalau ingin per hari maka bayarnya harian.
“Dengan adanya digitalisasi ini kita arahkan ke bulanan. Kalau untuk sekarang pedagang merasa keberatan,” tandas Aa.
Baca Juga: Isu Relokasi Muncul Lagi, Sejumlah PKL Malioboro Diultimatum untuk Pindah
Pihaknya berharap pemerintah daerah dapat merespon apa yang sudah pihaknya ajukan terkait retribusi. Paling tidak bisa memberikan solusi terbaik untuk para pedagang pasar Kota Banjar.
Berita Terkait
-
Pendidikan di Era Digital: Bagaimana Jika Ki Hajar Dewantara Tahu AI?
-
Pedagang Pasar Khawatir Omzet Bisa Anjlok Gegara Kebijakan Kemasan Rokok Polos
-
Perluas Aksesibilitas Masyarakat, DPLK BRI Jalin Kerja Sama dengan Bank Raya Melalui Digitalisasi Dana Pensiun
-
Menko Zulhas Dianggap Gagal Total MinyaKita Disunat, Pedagang Pasar Murka dan Tuntut Pertanggungjawaban
-
3 Kesalahan UMKM saat Ramadan yang Bikin Omzet Merosot Drastis!
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
Pilihan
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
Terkini
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura
-
Bersinergi dengan BPKH dan Kemenag, BRI Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2025
-
Direktur Utama BRI Hery Gunardi Jadi Ketum PERBANAS 20242028, Punya Berbagai Karir Cemerlang