SuaraJabar.id - Duka itu masih terasa di sekitaran Alun-alun Kota Bandung, tepatnya di depan gerbang Pendopo Wali Kota di Jalan Dalem Kaum, Balong Gede, Sabtu (11/12/2021).
Siang ini, sekira pukul 13.30 WIB, di antara gerimis dan udara dingin yang menyisip Kota Kembang, terlihat bantaran jalan di muka rumah dinas itu banjir karangan bunga, tanda belasungkawa.
Jika dihitung, jumlah karangan bunga itu bisa mencapai ratusan. Berduyun menyesaki badan trotoar di kira-kanan jalan. Semuanya dialamatkan kepada satu nama, Oded M Danial, Wali Kota Bandung yang wafat kemarin, Jumat (10/12/2021).
Dikirim oleh banyak kalangan, mulai dari pejabat, perusahaan, ormas-ormas, hingga atas nama keluarga dan rekan dekat. Termasuk, dari Presiden RI, Joko Widodo. Ada pula dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia, Airlangga Hartarto dan nama-nama pejabat tinggi lainnya.
Baca Juga: Giovanni Tobing Bingung Jawab Anak Setelah Mualaf, 19 Kalurahan di Sleman Zona Merah
Sebagian karangan tampak diangkut untuk ditata di area dalam Pendopo. Dari obrolan petugas di tempat, diketahui malam ini akan ada pengajian di sana. Karangan-karangan itu menjadi ornamen pelengkap duka cita.
Mang Oded, begitu sapaan akrab almarhum, meninggal mendadak saat hendak menjadi khatib salat Jumat di Masjid Raya Mujahidin, Jalan Sancang. Ia mendadak tak sadarkan diri. Kemudian, dilarikan ke Rumah Sakit Muhammadiyah di Jalan Banteng.
Pihak rumah sakit mendiagnosa, Mang Oded terindikasi mengalami serangan jantung dan dinyatakan tutup usia sekitar pukul 11.55 WIB.
Jenazah Mang Oded lalu disalatkan di Pendopo. Hingga selepas magrib kemarin, sekitar pukul 18.30, lalu dibawa ke Tasikmalaya, meninggalkan Kota Kembang untuk selamanya. Ia pun dipusarakan pada malam hari di tanah kelahirannya dulu.
Kini, gerimis masih juga turun di tempat pantauan suara.com. Di jalanan, tampak mata para pengendara yang melintas tersita perhatiannya.
Baca Juga: Oded M Danial Wafat, Ridwan Kamil Tunjuk Yana Mulyana Jadi Plt Wali Kota Bandung
Beberapa tampak sengaja menahan laju, menyempatkan diri untuk sekadar melirik atau bahkan menepi sejenak, lalu mengabadikan beberapa karangan bunga lewat potret gawai masing-masing.
Lantas, mereka pun kembali melaju, seolah turut serta membawa kesan sendiri-sendiri atas peristiwa duka ini sebagai warga Kota Bandung.
Kepergian Mang Oded akhirnya kembali menandai bahwa kematian merupakan keniscayaan yang tibanya senantiasa musykil untuk diduga.
"Selamat jalan Mang Oded," begitu lirih seorang pelayat yang terdengar suara.com, saat ia melihat keranda jenazah Mang Oded itu diangkat menuju menuju mobil ambulans, kemarin.
Kontributor: M Dikdik RA
Berita Terkait
-
Novel Kedai Bunga Kopi: Kisah Inspiratif Perempuan dan Aroma Perjuangan
-
Adu Kekayaan Dedi Mulyadi vs Muhammad Farhan, Siapa Lebih Kaya?
-
5 Kulkas 2 Pintu Tanpa Bunga Es dan Hemat Listrik Paling Murah
-
Riyuka Bunga Ungkap Luka Terpendam: Dibuang Ayah sejak Kecil, Dianggap Kesalahan
-
Andre Taulany Berulah Lagi, Karangan Bunga Nyeleneh Nongol di Ngunduh Mantu Al Ghazali
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
Pilihan
Terkini
-
8 Link DANA Kaget 3 Juli 2025, Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu
-
Welas Asih Nama Baru RSUD Al-Ihsan, Dedi Mulyadi Beberkan Maksud di Baliknya
-
Gempa Frekuensi Rendah di Tangkuban Parahu Tembus Rekor: Aktivitas Masih Normal
-
Hadapi Ancaman Sesar Aktif, Warga Kabandungan Dilatih Penyelamatan Diri dari Gempa Bumi
-
7 Link DANA Kaget Terbaru Hari Ini, Simak Cara Raih Saldo DANA Gratis Cuma Tinggal 'Klik'