SuaraJabar.id - Seorang pria nekat melompat ke Waduk Cirata, Desa Sirnagalih Kecamatan Cipeundeuy, Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Selasa (11/1/2022).
Pria yang bernama Jajang Wijaya (27), warga Kampung Nagrok Wetan, RT 04/12, Desa Ciharashas, Kecamatan Cipeundeuy, KBB itu diperkirakan lompat ke Waduk Cirata antara pukul 01.00-03.25 WIB.
"Betul, kita menerima laporan kejadian orang diduga bunuh diri di Bendungan Cirata," kata Kepala Pelaksana BPBD KBB Duddy Prabowo saat dihubungi Suara.com.
Berdasarkan keterangan dari ayah korban, ungkap Duddy, sebelum melompat ke Bendungan Cirata, Jajang meminta untuk diantarkan ke Waduk Cirata sekitar pukul 00.30 WIB menggunakan sepeda motor.
Sebab sudah larut malam, adik korban pun turut mengantarkan. Namun tiba-tiba korban meminta ayahnya untuk menghentikan kendaraan.
Sementara itu adik korban yang berada di depannya terus melaju. Namun ia kaget sebab ayah dan kakaknya ternyata tidak ada di belakangnya.
"Saksi ke-2 (adik korban) berusaha putar balik, dan menemukan korban sudah langsung turun dari motor dan langsung turun Ke DAM Cirata dan menceburkan diri ke air dengan membuak baju terlebih dahulu," terang Duddy.
Dikatakannya, berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, korban memang diduga hendak bunuh diri lantaran tengah memiliki permasalahan rumah tangga.
"Korban sedang mengalami masalah rumah tangga," ucapnya.
Baca Juga: Kronologi Pemangku Terjebak di Pura Ratu Seruni Saat Air Bah Datang Hancurkan Jembatan
Hingga saat ini, tim gabungan dari BPBD KBB, Kantor SAR Bandung dan relawan masih melakukan pencarian.
"Masih di lapangan. Sudah proses pencarian," tandas Duddy.
Catatan Redaksi: Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Anda juga bisa menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Hujan Deras Jumat Sore, Warga Pela Mampang Dikepung Banjir, Ketinggian Air Ada yang Mencapai 60 Cm
-
Ada Korban Bencana Sumatera Masih Hilang, Pakar UGM Desak Integrasi Drone dan AI dalam Operasi SAR
-
Suasana Pasca Banjir Bandang di Sumatera
-
Waspada Rob! Malam Minggu Pluit dan Marunda Masih Tergenang, BPBD DKI Jakarta Kebut Penyedotan Air
-
Bendungan Rusak Diterjang Bencana, Hampir 3 Ribu Hektare Sawah di Kota Padang Terancam Kekeringan
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Rencana Dedi Mulyadi Ganti Konsultan Pengawas dengan Mahasiswa Tuai Kecaman Keras
-
Mitra MBG Disentil Keras, Diwajibkan Sumbang 30 Persen Laba untuk Sekolah
-
Minggir Dulu Lembang! Ini 4 Surga Wisata Alam Kabupaten Bandung Selatan untuk Healing Akhir Tahun
-
AgenBRILink Permudah Akses Layanan Perbankan bagi Masyarakat di Perbatasan
-
Sindiran Menohok Dedi Mulyadi Pasca Banjir Bandang: Belanda Tinggalkan Gedung Kokoh, Kita Apa?