Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Selasa, 18 Januari 2022 | 06:00 WIB
ILUSTRASI - Warga berdoa di makam keluarganya saat melakukan ziarah kubur di pemakaman khusus COVID-19 di TPU Srengseng Sawah, Jakarta, Selasa (18/5/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraJabar.id - Kepala Seksi Imunisasi dan Surveilans Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Dendi Hamdi mengatakan kasus kematian akibat COVIDD-19 di daerahnya terakhir kali terjadi pada Desember 2021.

Setelah sebulan nihil, kasus kematian akibat COVID-19 kini kembali bertambah. Sehingga kata dia, kini terdapat 892 orang meninggal dunia akibat COVID-19.

"Ada satu penambahan kasus kematian, karena COVID-19," kata Dendi dikutip dari Antara, Senin (17/1/2022).

Dendi mengatakan untuk penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 terdapat dua orang, dan saat ini terdapat lima orang yang menjalani isolasi.

Baca Juga: Awas! Kasus Positif Covid-19 di Solo Alami Kenaikan, Ini Datanya

"Hari ini juga ada penambahan kasus terkonfirmasi positif dua orang," tuturnya.

Dendi menambahkan sedangkan capaian vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Cirebon, dari target 1,7 juta jiwa, telah tercapai 1,4 juta atau 81 persen.

Sementara vaksinasi bagi lansia telah mencapai 97 persen dari target 150 jiwa. Sedangkan vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun telah mencapai 68 persen.

"Kita terus mempercepat vaksinasi, agar kekebalan kelompok bisa segera terpenuhi," katanya.

Baca Juga: Pemberian Vaksin Penguat di Solo Terkendala Jumlah Nakes

Load More