SuaraJabar.id - Sistem ganjil genap diterapkan di kawasan wisata Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) selama akhir pekan ini untuk mengurangi mobilitas kendaraan wisatawan.
Rekayasa ganjil genap di kawasan Lembang tepatnya di Simpang Betrix itu diberlakukan sejak Sabtu (5/2/2022) serta Minggu (6/2/2022) sejak pagi hingga sore.
Kaur Mintu Satuan Lalu Lintas Polres Cimahi Iptu Itang mengatakan, rekayasa ganjil genap tersebut diterapkan sebagai langkah pencegahan lonjakan kunjungan wisatawan ke Lembang yang beberapa waktu belakangan menunjukkan tren peningkatan.
"Hari ini kita berlakukan lagi ganjil genap di Lembang, tepatnya di Simpang Beatrix. Kita mulai lakukan sejak kemarin (Sabtu)," kata Itang di lokasi.
Khusus penerapan sistem tersebut hari ini, kendaraan yang berpelat ganjil dari arah Bandung menuju Lembang bakal dibelokkan ke arah Jalan Kolonel Masturi. Sementara yang datang dari arah Kolonel Masturi dibelokkan ke arah Bandung.
"Untuk kendaraan yang boleh melintas ke Lembang itu yang berpelat nomor genap. Sementara yang ganjil akan ditekuk kiri ke arah Kolonel Masturi dan tekuk kanan ke arah Lembang," jelas Itang.
Itang menyebut pada akhir pekan ini tak terjadi lonjakan kunjungan wisatawan secara signifikan ke kawasan Lembang. Namun pihaknya tetap melakukan rekayasa arus lalu lintas.
"Peningkatan ada tapi masih normal. Arus lalu lintas juga tidak sampai mengalami kemacetan, hanya ramai lancar saja," tandas Itang.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Baca Juga: Acara Reuni dan Pesta Miras Mahasiswa di Bandung Barat Dibubarkan Satpol PP
Berita Terkait
-
'Healing' Berubah Petaka: Jejak Terakhir Azka di Pantai Siung, Antara Adrenalin dan Putus Asa
-
82 Persen Wisatawan Berharap Perubahan, Ingin Destinasi Ramah Lingkungan
-
5 Fakta Dramatis Turis Swiss Jatuh di Rinjani: Patah Tulang Dievakuasi Helikopter
-
Zona 5 TPA Sarimukti Mulai Dioperasikan
-
Taliban Promosikan Pariwisata Afghanistan dengan Parodi 'Nyentrik': Berani Coba?
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jay Idzes, Mohon Maaf Pintu Klub Sudah Ditutup
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Resmi! Thijs Dallinga Pemain Termahal Timnas Indonesia 1 Detik Usai Naturalisasi
- 32 Tahun Bungkam, Mantan Suami Ancam Bongkar 'Kartu AS' Yuni Shara Usai Dituduh KDRT
- Makin Menguat, Striker Cetak 3 Gol di Serie A Liga Italia Dinaturalisasi Bersama Mauro Zijlstra
Pilihan
-
Persija Jakarta Bisa Lampaui Persib di Super League 2025/2026? Eks MU Beri Tanggapan
-
Tiga Hari Merosot Tajam, Harga Saham BBCA Diramal Tembus Segini
-
Fungsi PPATK di Tengah Isu Pemblokiran Rekening 'Nganggur'
-
Fenomena Rojali & Rohana Bikin Heboh Ritel, Bos Unilever Santai
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari Ini
Terkini
-
5 Fakta Keren di Balik Proyek Tol Probowangi Rp4 Triliun yang Siap Hubungkan Ujung Timur Jawa
-
Babak Baru Korupsi Rp222 Miliar Bank BJB: KPK Panggil Bos Agensi Iklan, Kasus Semakin Terkuak
-
Siap-siap! 25 Ribu Unit Rumah Subsidi Akan Diluncurkan Tahun Ini
-
5 Fakta Mengejutkan Jalan 'Perawan' di Bogor yang Baru Dibangun Setelah 79 Tahun Merdeka
-
Tsunami dari Gempa M 8,7 Rusia Menuju Indonesia? Perintah Tegas BNPB untuk 5 Provinsi Ini