SuaraJabar.id - Polres Sukabumi Kota berhasil membongkar jaringan peredaran narkoba jenis sabu. Tak tanggung-tanggung, barang bukti yang berhasil diamankan dalam kasus tersebut berjumlah tiga kilogram sabu senilai Rp 4,5 miliar.
Pengungkapan kasus tersebut berawak dari penangkapan HS (36 tahun) dan RH (38 tahun) warga Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi. Mereka ditangkap dengan barang bukti awal narkoba jenis Sabu seberat 4,5 gram.
Dari penangkapan HS dan RH itu, polisi kemudian melakukan pengembangan. Hasilnya, polisi kembali menemukan Sabu seberat 3 Kg yang dikubur di bawah kandang ayam, di daerah Kelurahan Situmekar, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi pada Rabu (16/2/2022) lalu.
Satresnarkoba kemudian menelusuri keterlibatan dari pelaku lainnya, sebab berdasarkan informasi dari tersangka Sabu tersebut merupakan pengiriman jaringan antar provinsi. Hasilnya, polisi berhasil menangkap satu lagi tersangka berinisial DJ di wilayah Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Heboh, Anggota Dewan Kemakmuran Masjid di Sukabumi Dibacok OTK Saat Salat Subuh
"Jadi Sabu tersebut didapatkan dari wilayah Jakarta dan transit di Sukabumi yang nantinya akan dikirimkan ke wilayah Bandung. Jika dinilaikan dengan rupiah, Sabu tersebut bernilai Rp 4,5 miliar. Andaikata Sabu tersebut beredar di lapangan, maka kemudian kita sudah bisa menyelamatkan kurang lebih 10 ribu orang pengguna narkoba," ujar Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Sy Zainal Abidin, Selasa (1/3/2022).
"Modus yang dipergunakan mereka melakukan peredaran ini dengan modus transfer kemudian bertemu secara langsung atau menempel dan total tersangka yang diamankan 12 orang," jelasnya.
Pasal yang diterapkan kepada para tersangka yaitu pasal 111, 112, 114 undang undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman maksimal 12 tahun sampai dengan seumur hidup, kemudian pasal 62 undang undang nomor 5 tentang psikotropika dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara, dan pasal 196, 197 undang undang nomor 36 tahun 2009 dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.
Berita Terkait
-
Bandung Barat Minim Bioskop, Keluhan Raffi Ahmad Didengar Pemerintah!
-
Warung Bang Gino, Jawaranya Seblak di Kota Jambi
-
Mantap! Intuisi Kakang Rudianto Dipuji Bojan Hodak usai Persib Raih 3 Poin
-
Bojan Hodak Sebut Persib Bandung Terbebani 'Juara Bertahan', Ini Alasannya
-
Gilang Dirga Jadi Cawabup Tapi Belum Lulus Kuliah, Pandji Pragiwaksono Beri Sentilan Menohok
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Rooms Inc d'Botanica Bandung Ikut Semarakkan Program Akhir Tahun Artotel Wanderlust Bertajuk "Serenata Akhir Tahun"
-
Miris! Pelajar SMA Cianjur Jadi Kurir Narkoba Internasional, Raup Untung Puluhan Juta
-
Lari Sambil Donasi, OPPO Run 2024 Kumpulkan Dana untuk Pemberdayaan Disabilitas
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024