SuaraJabar.id - Sebuah mobil hancur jadi sasaran amuk warga. Sopir mobil bahkan nyaris tewas dikeroyok massa. Peristiwa ini terjadi di Desa Rancamalang, Margaasih, Kabupaten Bandung, Jumat ( 4/3/2022 ) sekitar pukul 09.10 WIB.
Video mobil yang hancur diamuk massa itu pun viral di media sosial.
Dalam cuplikan rekaman amatir milik warga di lokasi kejadian yang diunggah ulang oleh akun Instagram @infojawabarat memperlihatkan suasana ricuh di jalan wilayah Desa Rancamalang.
Mobil jenis kijang kapsul bernomor polisi D1058ZS dikerumuni massa yang mengamuk. Diduga mobil tersebut melakukan tabrak lari.
Baca Juga: Marak Kejahatan Jalanan, Polres Sleman Imbau Masyarakat Tak Main Hakim Sendiri
Suasana semakin memanas saat si pengendara mobil panik saat dikepung massa. Bukannya turun dari mobil, ia malah memacu kendaraannya. Akibatnya mobil melindas 3 motor. Kondisi ini semakin membuat massa semakin beringas.
Dari rekaman video itu tampak massa memukul mobil dengan sejumlah benda tumpul. Polisi yang berada di lokasi kejadian pun tampak sulit menghalau aksi massa.
Merasa terkepung oleh ratusan massa yang mengamuk, mobil itu malah kembali tancap gas dan berusaha melarikan diri. Teriakan warga yang mengejarnya membahana di sekitar lokasi kejadian.
Pada video berikutnya, mobil berhasil dikepung oleh massa. Tampak pengendara mobil menjadi bulan-bulanan massa, beruntung petugas polisi masih bisa mengamankannya. Sementara mobil yang dikendarainya telah hancur terparkir di pinggir jalan.
Belum diketahui pasti soal penyebab massa begitu beringas hingga menghancurkan mobil dan mengeroyok pengendara mobil.
Baca Juga: Soal Fenomena Main Hakim Sendiri, Sosiolog UGM: Kemampuan Mengendalikan Diri Masih Rendah
Unggahan yang telah beredar luas ini menuai kritik dari para warganet yang tak setuju atas tindakan anarki para massa.
"Kalau yang mobil salah harus dihukum, yang ngerusakin mobil dan memukul supirnya juga harus dihukum dan ditangkap baru itu adil," komen akun @resty***.
"Takutnya salah sasaran lagi aja kayak yang kasus kakek kakek kemarin itu," tambah akun lain @kiki***.
"Setiap tindakan akan dimintai pertanggungjawaban, jangan jadi hakim ilegal," kata akun @asmo***.
Diketahui supir mobil tersebut telah diamankan dan dibawa ke Mapolsek Margaasih, sementara mobilnya masih teronggok di lokasi dengan kondisi ringsek. Video aksi massa di Bandung, klik di sini
Kontributor : Ririn Septiyani
Berita Terkait
-
Xenia FWD Baru Kemahalan? Ini 5 Pilihan Mobil Bekas Harga Under 200 Juta, Mesin Lebih Perkasa!
-
Gandeng Mitsubishi, Nissan Akselerasi Pengembangan Mobil Nirsopir dan EV
-
Studi: Tingginya Harga Mobil Baru Barikan Dampak Negatif Terhadap Industri Otomotif
-
Mobil Bobby Nasution Dilempari Usai Debat Kedua Pilgub Sumut 2024
-
4 Tipe Pembeli Mobil di Indonesia, Ada yang Buat Gaya-gayaan!
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
-
Review DADOO: Nostalgia Game Ular Tangga yang Bisa Main Multiplayer Secara Online
-
Lucky Hakim Sebut Indramayu Daerah Termiskin & Bupatinya Terkaya di Jabar, Cek Faktanya
-
Emiten Makanan Cepat Saji KFC Gigit Jari, Kini "Jagonya" Rugi
Terkini
-
Kirim Uang ke Luar Negeri? Ada Hadiah Menarik dari BRImo
-
Sokong Ekonomi Kerakyatan, Kredit UMKM BRI Tembus Rp1.105,70 triliun Hingga Akhir Triwulan III 2024
-
Jambore Nasional Tim Elang Relawan BRI Siapkan Penanganan Tanggap Darurat
-
Pengen Daftar BRI UMKM EXPO (RT) 2025, Ikuti Langkah-langkah Berikut!
-
Laba BRI Tembus Rp45,36 Triliun, UMKM Jadi Kunci Pertumbuhan