SuaraJabar.id - Masyaraat tidak mampu di Kabupaten Garut, Jawa Barat bakal dapat bantuan minyak goreng gratis. Selain itu, Pemerintah Kabupaten Garut juga bakal memberikan subsidi dalam operasi pasar secara bertahap.
Hal tersebut diungkapkan oleh Bupati Grut Rudy Gunawan usai meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Pendopo Garut, Sabtu (5/3/2022).
Tujuan dari pemberian bantuan itu kata Rudy, untuk meringankan beban masyarakat menjelang bulan Ramadan.
Ia menuturkan Pemkab Garut berupaya memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap minyak goreng dengan harga murah dan gratis bagi masyarakat yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Penyediaan minyak goreng itu, kata dia, diberikan dalam kegiatan operasi pasar dengan penjualan secara subsidi dan pemberian langsung kepada masyarakat tidak mampu secara gratis.
"Kami mengadakan dua gerakan operasi pasar dan juga kita sebenarnya memberikan bantuan kepada DTKS, daftar mereka yang masuk kesejahteraannya tidak bagus mendapatkan minyak goreng," katanya.
Ia mengungkapkan anggaran yang disiapkan oleh Pemkab Garut sebesar Rp 3 miliar yang diharapkan bisa membantu memenuhi kebutuhan minyak goreng bagi masyarakat Garut.
"Yang gratis itu kita akan sebar ke kampung-kampung lah, dan beberapa ini untuk meringankan beban masyarakat," kata Rudy.
Laporan Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Energi Sumber Daya Mineral Kabupaten Garut menyampaikan harga jual minyak goreng masih di atas harga eceran tertinggi (HET), kalau pun ada sesuai HET Rp 14.000 per liter hanya tersedia di minimarket, swalayan atau pasar modern dengan jumlah terbatas.
Berita Terkait
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mendag Janji Harga Minyak Goreng MinyaKita Mulai Turun Minggu Ini
-
Mendag Ancam Distributor Minyak Goreng MinyaKita yang Jual di Atas HET
-
Bahaya Menyimpan Minyak Goreng Dekat Kompor, Berisiko Bagi Kesehatan!
-
Pabrik Minyak Goreng di Bekasi Ludes Terbakar, RS Polri Terima 12 Kantong Mayat Berisi Potongan Tubuh Korban
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
-
Review Jelly Master, Game Mukbang Gratis yang Menggemaskan
-
Tak Ada Muka Jokowi, Ini Daftar Pahlawan di Uang Kertas Rupiah
Terkini
-
Pj Gubernur Jabar Minta Semua Pihak Tenang Sikapi Hasil Quick Count
-
Pilgub Jabar: Menang Versi Hitung Cepat, Dedi Mulyadi Turun ke Sawah
-
Bawaslu Kota Tasikmalaya Telusuri Dugaan Praktik Politik Uang
-
Bawa Pulang Poin dari Markas Port FC, Persib Masih Punya Kans ke 16 Besar AFC Champions League II
-
Sempat Terhenti Gara-gara Warga Coblos Dua Kali, Pemungutan Suara di TPS 09 Karawang Dilanjutkan