SuaraJabar.id - Fenomena hujan es dilaporkan terjadi di beberapa daerah di Kota Bandung, Jawa Barat pada Selasa (8/3/2022).
Dari pantauan, butiran es turun bersamaan dengan hujan deras dan angin kencang sekitar pukul 15.00 WIB di wilayah Antapani.
Sementara itu, nyaris seluruh wilayah Kota Bandung diguyur hujan pada waktu bersamaan.
Dalam prakiraan cuaca Bandung hari ini, BMKG menyatakan, Kota Bandung akan dilanda hujan petir pada sore hari. Hujan akan berangsur ringan dan masih akan mengguyur hingga malam hari.
Baca Juga: Anaknya Dipolisikan, Ibunda Doni Salmanan: Orang yang Baik Pasti Diberi Jalan Terbaik
Pengendara, terutama roda dua, diminta berhati-hati karena hujan besar bisa menganggu jarak pandang.
Menurut BMKG, fenomena hujan es merupakan fenomena yang biasa terjadi pada masa transisi musim hujan ke musim kemarau.
Biasanya satu hari sebelum hujan es terjadi, udara di suatu tempat pada malam hari hingga pagi akan terasa panas.
Hal itu diakibatkan adanya radiasi matahari yang cukup kuat dari perbedaan suhu udara dan disertai kelembaban yang tinggi.
Pagi hari akan tumbuh awan Cumulus atau awan putih berlapis, dan di antara awan tersebut ada satu jenis awan berwarna abu menjulang tinggi.
Baca Juga: 8 Momen Penggunaan Jas Hujan yang Bikin Geleng-Geleng Kepala, Serba Absurd Abis
Selanjutnya awan itu akan berubah warna menjadi abu kehitaman yang dikenal dengan nama awan cumulonimbus.
Biasanya hujan yang pertama kali turun adalah hujan deras secara tiba-tiba.
Warganet Bandung ramai-ramai mengunggah foto dan video fenomena hujan es di Bandung yang terjadi di wilayah Antapani.
Berita Terkait
-
Kumpulan Doa Memasuki Musim Hujan Serta Amalan Sunah yang Dianjurkan
-
Nekat Terobos Banjir? Waspadai Kerusakan Fatal pada Komponen Motor Ini
-
Rela Hujan-hujanan saat Kampanye di Batu untuk Dukung Kris Dayanti, Atta Halilintar Disebut Menantu Idaman
-
Bojan Hodak Lega, Laga Lawan Bali United di BRI Liga 1 Ditunda PT LIB
-
Jelang Libur Nataru, BMKG Imbau Waspada Cuaca Ekstrem di Labuan Bajo
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
Terkini
-
Dedi-Erwan Unggul Quick Count, Anak Bos Persib: Insya Allah Hasil Resmi Tak Beda Jauh dengan Hitung Cepat
-
Ada Potensi Pemungutan Suara Ulang di Karawang dan Sukabumi, Pj Gubernur Jabar: Tunggu Bawaslu
-
Petugas TPS Meninggal Saat Bertugas, Begini Pesan PJ Gubernur Jabar
-
Sabet 73,5 Persen Suara, Rudy-Ade Deklarasikan Kemenangan di Pilkada Kabupaten Bogor
-
Unggul Versi Hitung Cepat, Aep: Ini Kemenangan Masyarakat Karawang