SuaraJabar.id - Aksi pawang hujan di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat saat race day MotoGP, Minggu (20/3/2022) menyita perhatian publik. Bukan hanya dari dalam negeri, tapi juga dari luar negeri.
Diketahui, Hujan deras mengguyur sirkuit Mandalika pada race day, tepatnya sekitar pukul 13.30 WIB atau sekitar setengah jam sebelum jadwal balapan MotoGP dimulai di pukul 14.00 WIB.
Padahal sebelumnya tak terlihat tanda-tanda bakal turun hujan saat ajang balap motor paling bergengsi di dunia itu diawali dengan race Moto3 mulai pukul 11.00 WIB. Disusul sesi kedua balapan Moto2.
Di saat dua balapan itu berlangsung hingga pukul 13.00 WIB, cuaca tampak panas menyengat di kawasan Sirkuit Pertamina Mandalika.
Baca Juga: Profil Rara Pawang Hujan, Pengendali Hujan di Sirkuit Mandalika yang Dapat Bayaran Fantastis!
Bahkan, balapan Moto2 harus dipangkas dari 25 lap menjadi 15 lap saja karena panasnya aspal lintasan di Sirkuit Mandalika.
Hingga balapan Moto2 selesai, cuaca masih tampak cerah dan panas. Namun tiba-tiba, hujan lebat turun. Tepatnya sekitar sekitar pukul 13.30 WIB atau sekitar setengah jam sebelum jadwal balapan MotoGP dimulai di pukul 14.00 WIB.
Di tengah penundaan balap, siaran langsung televisi beberapa kali menampilkan pawang hujan yang tengah beraksi. Pawang hujan tersebut diketahui turun langsung ke pit stop.
Kata pawang pun menjadi trending topic di Twitter usai aksi pawang hujan bernama Rara Isti Wulandari melakukan aksinya di pit stop sirkuit Mandalika.
Aksi pawang hujan bernama Rara Isti Wulandari di tengah derasnya hujan bahkan mendapat perhatian dari penyelenggara MotoGP.
Baca Juga: Puji Kehebatan Pawang Hujan MotoGP Rara Isti Wulandari, Abu Janda: Hepi Banget, Kaum Kadrun Kecewa
"The master #IndonesianGP," tulis keterangan unggahan akun Twitter @MotoGP dikutip Suara.com, Minggu (20/3/2022).
Ustaz Khalid Basalamah Pernah Bilang Ini Soal Pawang Hujan
Penceramah Ustaz Khalid Basalamah pernah membahas soal pawang hujan. Ia awalnya membaca pertanyaan jamaah terkait pawang hujan.
"Dukun, penyihir jangan dipanggil,” kata Ustaz Khalid Basalamah dikutip dari Suarariau.id.
Khalid Basalamah menyatakan bahwa biarlah hujan karena rahmat dari Allah. Kalau hujan bisa pakai tenda atau masuk ke ruangan. Jika tidak bisa ditunda acaranya ke hari lain.
Ustaz yang sempat membuat heboh dengan pernyataan terkait wayang itu juga mengatakan jika pawang hujan melakukan ritual dengan berbagai cara yang terkait dengan jin.
- 1
- 2
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- Stefano Lilipaly Rela Dicoret Patrick Kluivert, Batal Bela Timnas Indonesia
- 5 Bedak Murah yang Mengandung SPF: Cocok Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- Patrick Kluivert Coret 9 Pemain Lawan China
- Coach Justin: Artinya Secara Kualitas Timnas Indonesia Gak Layak Lolos Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi HP Murah Rp900 Ribuan Terbaik Mei 2025: Spek Ciamik dan Memori Lega!
Pilihan
-
Jay Idzes Sudah Beri Salam ke Fans Venezia: Terima Kasih Semuanya
-
3 Pengganti Paling Cocok untuk Sandy Walsh yang Cedera saat Bela Yokohama F. Marinos
-
3 Rekomendasi HP Snapdragon 7 Gen 3 Terbaik, Chipset Kekinian yang Super Gahar!
-
Orang Tua di Sumsel Bawa Anak Pemakai Sabu ke Barak Dedi Mulyadi, BNN: Cara Ini Salah!
-
BYD Bantah Tudingan Sedang Alami Krisis: Kami Lebih Kuat dari Merek Otomotif Jepang dan Barat
Terkini
-
Klaim 5 Saldo DANA Kaget Hari Ini, Dijamin Cuan!
-
Dapatkan Saldo DANA Gratis Lewat Link DANA Kaget Untuk Warga Jabar, Yuk Raih Cuan!
-
Anak Happy, Orang Tua Santai: 5 Trik Liburan Jarak Jauh Bebas Drama Bersama Si Kecil
-
Dari Batik Khas Hingga Pendopo Kewedanaan, Kampung Urug Kini Resmi Jadi Kawasan Heritage Bogor
-
Wajib Tahu! Pelajar Purwakarta Kini Dibatasi Jam Malam Pukul 21.00 - 04.00 WIB