Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Selasa, 22 Maret 2022 | 21:04 WIB
ILUSTRASI - Aksi geng motor terekam CCTV. (Instagram)

SuaraJabar.id - Seorang driver ojek online atau ojol di Sukabumi nyaris menjadi korban aksi teror gerombolan bermotor ketika tengah berkendara di malam hari.

Driver ojol tersebut berinisial A (28). Ia mengaku nyaris menjadi korban sabetan senjata tajam saat melintas di Pintu Hek, epatnya di Jalan RA Kosasih, Kelurahan Kebonjati, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, pada Minggu (22/3/2022) malam.

Warga Desa Sukaresmi, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi itu biasa mangkal di Gang Samsi Kota Sukabumi dan pada malam tersebut dirinya mendapat orderan penumpang dari Ciaul dengan tujuan Ciseureuh.

Usai mengantarkan penumpang dirinya berniat balik lagi ke gang Samsi dan ketika tiba di Pintu Hek, datang sebuah motor bonceng tiga dari arah Sukaraja menuju Sukabumi.

Baca Juga: Pengemudi Ojol Marah-marah Dapat Orderan ke Makassar, Ternyata ...

"Ketika tiba di Pintu Hek dari arah berlawanan ada motor yang mau menabrak saya," ujarnya, Selasa (22/3/2022).

Melihat motor yang akan menabraknya, A lantas menghindar dengan membelokkan motornya ke kiri. Menurutnya, apabila tidak menghindari bisa jadi badannya terkena senjata tajam yang dibawa penumpang motor itu.

A menyatakan, senjata tajam yang dibawa semacam celurit panjang atau biasa disebut corbek.

"Sebelumnya, senjata itu digesekin dulu ke jalan," jelasnya.

Kejadian tersebut membuat A trauma, dia tak berani lagi untuk cari orderan pada malam hari.

Baca Juga: Sempat Bikin Macet, Ini Pemilik Mobil Hitam Misterius Bernopol Bandung yang Terparkir di Perkebunan Karet di Sukabumi

"Biasa kan saya dari jam 6 sore sampai jam 6 pagi, Kalau senin kemarin sama hari ini di balik dari jam 6 pagi sampai 6 Sore," jelasnya.

Load More