Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Senin, 25 April 2022 | 19:00 WIB
Wakil Kepala Polri Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono memberikan keterangan pers saat meninjau pengamanan jalur mudik di Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin (25/4/2022). [ANTARA/Feri Purnama]

SuaraJabar.id - Wakil Kepala Polri (Wakapolri) Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono mengatakan jalur selatan Jawa Barat lintas Kabupaten Garut sudah mulai ramai dilintasi pemudik dari arah barat atau Bandung menuju timur atau Jawa Tengah dan daerah sekitarnya pada H-7 Lebaran 2022.

Hal itu diungkapkan Wakapolri saat meninjau jalur selatan Jabar di Limbangan, Kabupaten Garut, Senin (25/4/2022).

"Mudik lebih awal mulai terasa di Garut, Kapolres menyampaikan sudah ada kenaikan 20 persen arus yang melewati wilayah selatan," ujar Wakapolri dikutip dari Antara.

Ia menuturkan bahwa Polres Garut yang memiliki wilayah pengamanan di jalur selatan Jabar sudah siap melakukan pengamanan di jalur mudik.

Baca Juga: Harapan Cepat Sampai Kampung Halaman Gagal, Kisah Sulastri Ibu Rumah Tangga di Palmerah Ketinggalan Bus Mudik Gratis

Adanya peningkatan arus kendaraan itu, kata dia, tentunya menjadi perhatian semua jajaran, termasuk di tingkat polres dan pemerintah daerah untuk mewujudkan mudik aman, nyaman, dan lancar.

"Ini tentunya harus jadi pekerjaan bagi Kapolres dan forkopimda karena besok sudah mulai dekat Lebaran, kita berharap semoga mudik aman, nyaman, dan lancar," kata Gatot.

Ia menyampaikan bahwa kepolisian di wilayah Garut sudah siap melakukan antisipasi kemacetan maupun gangguan lainnya dalam pengamanan arus mudik Lebaran.

Selain itu, lanjut dia, ada aplikasi Panic Button untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan Polri saat melakukan perjalanan mudik.

"Bisa download, bisa mengetahui mana macet, mana jalur dan sebagainya, kemudian soal bengkel bekerja sama dengan bengkel untuk portabel," katanya.

Baca Juga: Persiapan Mudik Lebaran, Barang Bawaan Pria Ini di Mobil Jadi Sorotan

Ia mengatakan bahwa kepolisian tidak hanya mengamankan arus lalu lintas kendaraan agar lancar dan aman, tetapi juga melakukan antisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Langkah yang sudah disiapkan, kami minimalkan gangguan kamtibmas di wilayah Garut," katanya.

Load More