SuaraJabar.id - Tebing di pinggir Jalan Raya Tangkuban Parahu Subang yang merupakan jalur utama dari daerah Bandung menuju Subang, Jawa Barat, Senin, mengalami longsor hingga sempat menyebabkan kemacetan lalu lintas.
Koordinator Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat Hadi Rahmat mengatakan lokasi longsor tepatnya di Kampung Dauan, Desa Ciater, Kabupaten Subang, pada Senin siang menjelang sore.
"Penyebab kejadian yakni hujan dengan intensitas tinggi di daerah Kabupaten Subang dan sekitarnya," kata Hadi di Bandung, Jawa Barat, Senin mengutip dari Antara.
Dampaknya, kata dia, fasilitas umum yakni jalan penghubung Subang dan Bandung tertimbun longsor hingga menutupi setengah jalan. Namun ia memastikan tidak ada korban luka maupun jiwa dalam bencana longsor tersebut.
Selain itu, longsor itu pun menimpa tiang rambu-rambu jalan hingga tercabut dari tanah. Petugas BPBD dan warga setempat juga terus berupaya membersihkan lumpur dari jalan.
Kapolres Subang AKBP Sumarni memastikan polisi sudah ada di lokasi untuk menangani arus lalu lintas kendaraan akibat longsor. Adapun jalur tersebut merupakan akses utama dari Bandung menuju Subang, tepatnya di Kampung Dauan, Desa Ciater.
"Itu di dekat Tugu Simpang Dua Anak Cukup, namun sudah ada petugas dan sekarang jalan sudah bisa dilalui," kata Sumarni di Subang, Jawa Barat, Senin.
Selain itu, menurutnya jalan tersebut sudah bisa dilalui oleh dua arus lalu lintas, baik yang ke arah Subang, maupun ke arah Bandung.
Sebelumnya longsor tersebut menimbun jalan hingga setengahnya. Sehingga arus lalu lintas pun mengalami kemacetan di saat belum ada petugas.
Baca Juga: Jalan Raya Tangkuban Parahu Tertimbun Longsor, Arus Lalu Lintas Dialihkan Sementara
Sementara itu, Koordinator Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat Hadi Rahmat mengatakan longsor diakibatkan intensitas hujan yang tinggi di kawasan tersebut.
Hadi pun memastikan tidak ada korban apapun akibat longsor tersebut. Longsor itu, kata dia, hanya sempat mengakibatkan akses mengalami kemacetan.
"Tim BPBD Jawa Barat terus berkoordinasi dengan BPBD Subang terkait longsor di Ciater," kata Hadi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Selebgram Cianjur RW Diduga Gelapkan Dana Talangan Buronan Interpol, Polisi Siapkan...
-
Mengenang Jejak Pengabdian Dini Yuliani: Dari Pebisnis Ulung hingga Ketua PKK
-
26 Tambang di Jabar Ditutup Dedi Mulyadi, Menteri ESDM : Saya Belum Tahu
-
Dedi Mulyadi Bagikan Kabar Duka!
-
6 Desa di Cisolok Sukabumi Terendam, Ribuan Jiwa Mengungsi: Ini Kebutuhan Prioritas!