SuaraJabar.id - Puncak arus balik Lebaran 2022 terjadi pada Minggu (8/5/2022) malam. Dari laporan TMC Polda Metro Jaya, kepadatan kendaraan pemudik mulia terlihat di tol Japek KM-28.500 arah Jakarta pada pukul 21:44 WIB.
"21.44 Situasi lalu lintas di KM 28.500 Tol Japek arah Jakarta terpantau ramai cenderung padat, dan sebaliknya untuk yg mengarah ke Cikampek terpantau ramai cenderung padat," tulis akun TMC Polda Metro Jaya.
Sementara itu dari laporan PT Jasa Marga, Jalan Layang MBZ arah Cikampek untuk sementara ditutup.
Pihak Jasa Marga untuk sementara mengalihkan kendaraan ke ruas tol Jakarta Cikampek jalur bawah.
Baca Juga: Penumpang Pesawat Catat Rekor di Puncak Arus Balik, Menhub: Ini Belum Pernah Terjadi
"22.00 WIB #Jalan_Layang_MBZ Jalan Layang Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ) arah Cikampek DITUTUP SEMENTARA, lalu lintas DIALIHKAN ke ruas Tol Jakarta-Cikampek Jalur Bawah," tulis akun PT Jasa Marga.
Sementara itu, arus lalu lintas di jalan arteri Karawang macet parah.
Salah satu pemudik dari Magelang, Jawa Tengah, Agus menuturkan bahwa niatnya untuk menghindari macet di jalan tol malah runyam saat memasuki jalan arteri.
"Kemacetannya sangat parah. Niatnya menghindari macet di jalan tol, tapi malah kejebak macet di jalan arteri," kata Agus.
Menurutnya, di sepanjanyg jalan Tol Cipali arus lalu lintas masih cukup padat namun masih bisa dilalui.
Baca Juga: Jumlah Penumpang di Bandara Soekarno Hatta Saat Arus Balik Cetak Rekor Terbanyak
Agus lalu memutuskan untuk keluar di gerbang Tol Dawuan untuk melanjutkan perjalanan ke Karawang.
Namun saat melintasi jalan arteri Karawang, arus lalu lintas sangat padat hingga terjadi kemacetan panjang dari wilayah Kosambi sampai menjelang bundaran Disnakertrans Karawang.
"Biasanya dari Cikampek ke Karawang, sekitar 30-40 menit juga sudah sampai. Ini sudah hampir tiga jam kejebak macet," katanya.
Kondisi sama juga dirasakan oleh pemudik yang menggunakan sepeda motor bernama Roy. Pemudik yang berasal dari Kuningan itu akan balik ke wilayah Jakarta Timur.
"Ini sejak sekitar pukul 17.30 WIB sampai pukul 19.10 WIB kondisinya macet. Jadi lebih baik istirahat saja dulu," kata Roy.
Berita Terkait
-
Apa Agama Dedi Mulyadi? Calon Gubernur Jabar yang Unggul Telak di Pilgub 2024
-
Hasil Real Count Pilkada 2024 Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Jakarta, Siapa Unggul?
-
Ujaran Kebencian Selama Pilkada Serentak Lebih Banyak Dibandingkan Saat Pilpres, Ada Faktor Kesengajaan?
-
Ancaman Bom di Wisuda Unpar Bandung, 100 Polisi Berjaga Ketat!
-
Kecelakaan di Tol Cipularang KM 92 Diduga Akibat Rem Truk Blong, Polisi Lagi Data Jumlah Korban
Tag
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Disambangi Bos Persib, Begini Komentar Dedi Mulyadi
-
KPU Kota Bandung Pastikan Santunan Puluhan Juta Bagi Keluarga Petugas KPPS yang Meninggal Dunia
-
Pj Gubernur Jabar Minta Semua Pihak Tenang Sikapi Hasil Quick Count
-
Pilgub Jabar: Menang Versi Hitung Cepat, Dedi Mulyadi Turun ke Sawah
-
Bawaslu Kota Tasikmalaya Telusuri Dugaan Praktik Politik Uang