SuaraJabar.id - Kerumitan birokrasi yang selama ini terjadi di Kabupaten Sukabumi diminta untuk segera dipangkas.
Permintaan itu disampaikan Bupati Sukabumi Marwan Hamami di hadapan ratusan aparatur sipil negara (ASN) pemerintah Kabupaten Sukabumi saat upacara bendera dalam rangka Hari Kesadaran Nasional, Selasa (17/5/2022).
Marwan mengatakan, pemangkasan kerumitan birokrasi penting dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Sukabumi.
Lebih jauh, Marwan Hamami menyampaikan bahwa ajang ini merupakan momentum silaturahmi. Menjadi alat menyatukan langkah dan persepsi serta menyampaikan berbagai informasi dan instruksi berkaitan dengan dinamika sosial yang terjadi setiap saat.
Selanjutnya menurut Bupati Sukabumi, seorang ASN harus memiliki kemampuan yang prima dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat.
"Sebagai insan ASN dituntut memiliki kemampuan responsif dan adaptif dalam excellent service (memberikan pelayanan publik) yang terbaik sesuai dengan prinsipnya, better (semakin baik), dan faster (semakin cepat)," ungkap Marwan Hamami.
Untuk menopang suksesnya penerapan good governance, Bupati mengingatkan seluruh ASN Lingkup Pemkab Sukabumi untuk terus berinovasi.
"Persiapkan diri menuju birokrasi yang dinamis, inovatif dan responsif terhadap perkembangan zaman. Pangkas semua kerumitan birokrasi serta pastikan masyarakat mendapat pelayanan terbaik dengan kualitas tinggi dan waktu yang cepat," pungkas Marwan Hamami.
Baca Juga: Lembaga Keuangan Mikro di Karawang Diduga Jadi Bancakan Pegawai dan ASN, Kejari: Masih Pendalaman
Berita Terkait
-
Tragedi Pilu Adik Raya Sukabumi: Bahaya Cacing Gelang Penyebab Askariasis
-
Ngantuk tapi Tertawa, Publik Murka Respons Menko Pratikno soal Kasus Balita Cacingan: Nirempati!
-
Balita di Sukabumi Meninggal karena Cacingan, Menko PMK Praktikno Pilih Bungkam: Saya Ngantuk
-
Balita Meninggal Akibat Cacingan Akut, Kemensos Selamatkan Kakaknya
-
Ahmad Doli: Kinerja ASN Masih Dipertanyakan, Tak Layak Bicara Kenaikan Gaji
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
-
Naturalisasi PSSI Belum Rampung, Miliano Jonathans Dipanggil Timnas Belanda
-
Angka Kemiskinan Turun di Bawah 9%, Menkeu: Pertama Kali dalam Sejarah
-
Berapa Anggaran Snack Pejabat? Tak Habis Dimakan, Tapi Habisi Uang Negara
Terkini
-
Lewat Program GEMPITA Lestari bersama UI, Bank Mandiri Perkuat Literasi Keuangan
-
Duel Parang Maut di Jasinga: WS Tewas dengan Luka 20 Cm Tembus Paru-paru, AF Jadi Tersangka
-
Kematian WS: Dari Ejekan di Lapangan Bola Jasinga, Berakhir Maut di Ujung Parang
-
IHR-Merdeka Cup 2025, Penonton Bakal Nikmati Kejuaraan Berkuda di Track Tepi Pantai Pangandaran
-
Dari Kurir Jadi Juragan! Dua Warga Bandung Raup Omzet Ratusan Juta