SuaraJabar.id - Peristiwa kecelakaan maut di Ciamis yang melibatkan bus pariwisata PO Pandawa pada Sabtu (21/5/2022) mengakibatkan empat orang meninggal dunia dan beberapa orang lainnya alami luka-luka.
Kecelakaan terjadi pada pukul 18:00 WIB, bus pariwisata PO Pandawa menabrak rumah dan sejumlah kendaraan di Desa Payungsari, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis.
Penumpang di dalam bus ialah rombongan peziarah dari Kabupaten Tangerang. Mereka berasal dari jamaah Majelis Ta’lim Tarbiatul Muftabi’in.
Berdasarkan informasi dari Kepala Desa Sukamulya, Kabupaten Tangerang, keberangkatan rombongan peziarah tidak ada pemberitahuan kepada perangkat desa setempat.
Jumlah jamaah peziarah sebanyak 118 peserta dengan panitia Hj Anjar dan berangkat dari Pasar Caplak Desa Kali Asih, pada Sabtu (21/05), pukul 00.00 WIB menggunakan dua unit bus dari PO Komara dan PO Pandawa Nopol DK-7307-WA.
Dari data pihak kepolisian, korban yang meninggal dunia tercatat atas nama, Hj Sri Mulyani (45), warga Sukamulya, Tangerang, sedangkan tiga korban meninggal lainnya berasal dari Payungsari, yaitu Feri, Enok dan Omah dari Pagerageng.
Sementara itu, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Banten Irjen Pol. Rudy Heriyanto menyampaikan dukacita atas meninggalnya warga Kabupaten Tangerang yang mengalami kecelakaan bus pariwisata di Ciamis.
"Kami ikut berdukacita atas meninggalnya warga (peziarah) asal Kabupaten Tangerang akibat bus pariwisata yang membawa mereka kecelakaan," kata Rudy Heriyanto.
Berikut nama-nama korban tewas Bus Pariwisata di Cianjur:
1. Hj Sri Mulyani (45)
2. Feri
3. Enok
4. Omah
Baca Juga: Bus PO Pandawa Kecelakaan di Panjalu Ciamis, Angkut Rombongan Peziarah dari Balaraja Tangerang
Nama korban luka-luka:
Puskesmas Payungsari: Sadiah, Tinah, Aditi, Darip, Sutinah, Solihin, Agus Sukanto, Sadad Nouval, Siti Munawaroh, Luqnah Izatinisa, Rokah, Hayati, Nanan, Andri Yadi, dan Hilman.
Puskesmas Panjalu: Sumiati (43), Nanda Saputra (50), Suanah (50), Sadiah (52), Tuti Awaliyah (45), Kiran (8), Zihan (12), Ade Ridwan (24), Aulia (14), Azkiya Maulida (11), Nihayah (53), Sahrudin (31) kondektur bus, Suhaedan (60), Suryanah (57), Uti (65), Nafsiah (45), Sarniti (47),Sukriyah (70), Tumah (75), Afian (65), Komariyah (49), dan 22. Erah (58).
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
Merasa Pemerintah 'Digoyang', Relawan Prabowo Beri Sinyal Keras untuk Lawan Politik
-
Tegas! Ini 4 Pesan Politik Keras untuk Prabowo di Apel Kebangsaan 20 September
-
Jelang Apel Kebangsaan: Ribuan Relawan Siap Bentengi Prabowo, Desak Presiden Copot Menteri Tak Loyal
-
Isi Video Pendek Presiden Prabowo yang Dikritik Penonton Film Bioskop
-
Membelah 24 Adegan Sadis: Kronologi Mantan Polisi Habisi Pacar, dari Jemput Mesra Hingga Kabur