SuaraJabar.id - Firli Saputra (27), preman kampung asal Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat (KBB) menceritakan aksi bejatnya ketika mencabuli anak Sekolah Dasar (SD) berusia 14 tahun.
Pria bertato itu sudah diamankan Unit Reskrim Polsek Gununghalu, Polres Cimahi usai dilaporkan pihak keluarga korban. Pria bejat itu ternyata sudah lebih dari sekali mencabuli korban, bahkan hingga melakukan pemerkosaan.
Kepada polisi, Firli mengaku awalnya berkenalan dengan korban beberapa waktu lalu. Kemudian dia mengajak korban untuk berpacaran, lalu mengajaknya untuk jalan-jalan dan sampailah di sebuah saung yang sepi.
"Sempat ke kebun teh, mau di situ (perkosa) tapi enggak jadi. Terus pindah ke saung baru di situ diperkosanya. Lalu di rumah saya 2 kali," kata Firli di Mapolsek Gununghalu pada Rabu (15/6/2022).
Aksi pemerkosaan itu, kata Firli, dilakukannya karena korban tidak menolak. Ia sendiri sudah meminta izin dan disetujui oleh korban asalkan pelaku mau bertanggungjawab menikahinya.
"Saya tanya kalau begituan (bersetubuh) mau enggak, dia enggak menolak. Akhirnya begituan beberapa kali soalnya saya janji sampai nikah," tutur Firli.
Namun, aksi bejat itu ternyata diketahui pihak keluarga yang langsung menempuh jalur hukum. Pelaku kini sudah menjadi tersangka dan ditahan di Mapolsek Gununghalu.
"Pelaku dijerat UU Nomor 17 tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah pengganti Undang-Undang Nomor 1 tahun 2016 tentang Perlindungan Anak dengan hukuman minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun," ungkap Kapolsek Gununghalu AKP Wasiman.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Baca Juga: Bantah Kasus Pemerkosaan Anak di Sragen Mandeg, Kapolres: Itu Tidak Betul, Kasus Terus Berjalan
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
SMAN 1 Bandung Siapkan 'Senjata' Hadapi Kasasi Sengketa Lahan
-
Ibu Diduga Bunuh 2 Anak Lalu Gantung Diri di Bandung
-
Libur Maulid di Puncak: Ratusan Polisi Disiagakan, Skema Ganjil Genap-One Way Berlaku
-
Nabati Group Bertumbuh Bersama Bank Mandiri, Jaga Irama Pertumbuhan Global
-
Kebebasan Akademik di Unisba Terancam? Menteri HAM Datang