Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Rabu, 22 Juni 2022 | 17:19 WIB
Ridwan Kamil bersama Anies Baswedan makan tahu Sumedang. [Facebook Anies Baswedan]

SuaraJabar.id - DPD Partai NasDem Kota Cimahi membeberkan penyebab Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tidak masuk bursa bakal Calon Presiden untuk Pilpres 2024. Bahkan namanya tidak diusulkan DPW Partai NasDem Jabar sama sekali.

Sebelumnya, dalam Rakernas Partai NasDem disebutkan tiga nama yang direkomendasikan menjadi Capres 2024, yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

"Sebetulnya nama RK (Ridwan Kamil) ada yang menyebutkan (dalam Rakernas) tapi (DPW) Jawa Barat memang tidak menyebutkan," ungkap Enang saat dihubungi Suara.com pada Rabu (22/6/2022).

Sebetulnya, kata dia, jika melihat sosok dan kinerja Ridwan Kamil patut diperhitungan untuk mewakili Jawa Barat pada Pilpres 2024 mendatang. Hanya saja ada alasan tertentu yang membuat Ridwan Kamil tidak masuk radar Partai NasDem.

Baca Juga: Walau Pertemuan Belum Bahas Figur untuk Pilpres 2024, Surya Paloh Penasaran Capres yang Diusung PKS

Di antaranya menurut Enang, Ridwan Kamil kurang responsip terhadap partai politik. Padahal, kata dia, Partai besutan Surya Paloh itulah yang mengusungnya pada Pilgub Jabar 2018 karena dianggap memiliki kapasitas untuk membangun Jawa Barat

"Tapi paling tidaknya namanya diusung partai kita memberikan nuasna yang baik kepada NasDem. Tapi ini kan tidak ada sama sekali. Karena beliau kan merasa dirinya kan orang bebas dari partai politik," beber Enang.

Terpisah, Ketua Bapilu Partai NasDem KBB, Asep Hendra Maulana mengatakan, mencuatnya nama Anies Baswedan dibandingkan Ridwan Kamil lantaran Gubernur DKI Jakarta itu jadi perhatian selama memimpin Jakarta.

Selain itu dalam sejumlah survei yang dilakukan berbagai lembaga, namanya selalu masuk dijajaran tiga besar.

"Jadi kami menyambut baik dan siap mendukung siapapun Capres 2024 yang di tetapkan oleh partai, terlebih jika Anies Baswedan yang direkomendasikan," tuturnya.

Baca Juga: Surya Paloh Ungkap Pertemuan Nasdem dan PKS untuk Jajaki Potensi Koalisi Pemilu 2024

Dikatakannya, dari kalangan internal partainya dan juga masyarakat KBB, nama Anies Baswedan sudah familiar.
Walaupun ada juga nama-nama lainnya seperti Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Jenderal Andika Perkasa, dan Menteri BUMB Erick Tohir yang juga punya peluang di bursa Capres.

“Sebagai kader dan pengurus di daerah tentunya siap mendukung dan menyukseskan capres yang diputuskan oleh partai nantinya," ujar dia.

Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki

Load More