Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Rabu, 13 Juli 2022 | 13:14 WIB
Samual Hutabarat, ayah kandung Brigpol Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J yang tewas ditembak sesama polisi di rumah dinas Kadiv Propam Polri. (Foto: Metrojambi.com)

SuaraJabar.id - Keluarga almarhum Brigadir J, anggota Propam yang tewas tertembak di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Pol. Ferdy Sambo, berharap kasus penembakan tersebut diungkap secara transparan.

Menurut bibi korban, Rohani Simanjuntak, pihak keluarga melihat banyak kejanggalan kasus penembakan yang menewaskan Brigadi J tersebut.

"Banyak kejanggalan yang ditemui pihak keluarga atas wafatnya J, yang bergabung dengan kepolisian pada 2012 SPN (Sekolah Polisi Negara) Polda Jambi," ucap Rohani.

Brigadir J merupakan anak dari pasangan Samuel Hutabarat dan Roslin Simanjuntak. Menurut Rohani, keluarga mendapat kabar Brigadir J meninggal akibat ditembak pada Jumat (8/7) sekitar pukul 21.00 WIB.

Baca Juga: Ungkap Keanehan di Penembakan Brigadir J, Politisi PDI P: Janggalnya Ampun-ampunan

Adik Brigadir J yang berada di Jakarta memberi kabar bahwa almarhum meninggal di rumah Kadiv Propam Mabes Polri Irjen Pol di Jalan Duren Tiga Barat, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan.

Jenazah Brigadir J tiba di Jambi, Sabtu (9/7), dan dijemput oleh pihak keluarga untuk dibawa ke rumah duka di Kecamatan Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi, atau sekitar dua jam perjalanan dari Kota Jambi.

Suasana rumah duka Brigadir J dipenuhi oleh para pelayat dan keluarga.

Keluarga menilai kematian Brigadir J banyak kejanggalan. Menurut kronologi kejadian yang disampaikan, almarhum meninggal karena baku tembak dengan sesama rekan sejawatnya di rumah dinas Kadiv Propam Mabes Polri.

Namun, setelah keluarga memeriksa kondisi fisik jenazah Brigadir J terdapat sejumlah luka tusuk yang diduga akibat benda tajam. Selain itu juga terdapat luka lebam yang diduga akibat benda tumpul serta luka lubang diduga akibat proyektil peluru.

Baca Juga: Singgung Perkap Waskat Polisi Tembak Polisi, Pengamat: Idealnya Kadiv Propam Dievaluasi Bahkan Dicopot

Pihak keluarga meminta Kapolri Jendral Pol. Listyo Sigit Prabowo menyelesaikan kasus tersebut secara transparan demi keadilan. [ANTARA]

Load More