SuaraJabar.id - Seorang mempelai pengantin pria dikabarkan telah membunuh istri di depan tamu setelah beberapa jam menikah tengah menggemparkan dunia maya.
Melansir lama Mirror, pria itu bernama Stepan Dolgikh (25) yang membunuh sang istri dengan memukulinya hingga meninggal.
Menurut laporan tersebut, Dolgikh melakukan hal keji tersebut karena percaya bahwa istrinya selingkuh. Dolgikh disebut telah memukuli sang istri selama pesta pernikahan di sebuah rumah pribadi.
Akan tetapi, para tamu dilaporkan terlalu takut untuk campur tangan dalam situasi tersebut. Walaupun demikian, para tamu langsung memberi tahu polisi tentang insiden mengejutkan di desa Prokudskoye, Siberia.
Baca Juga: Setelah Bharada E Ditahan Tetiba Kuasa Hukum Tarik Diri, Ada Apa?
Mayat sang istri, Oksana Poludentseva (36) kemudian dibuang ke jurang oleh Dolgikh yang mabuk pada bulan Oktober saat suami itu tengah cemburu buta.
Akibat perbuatannya itu, Dolgikh pun dijatuhi hukuman penjara selama 18 tahun karena membunuh sang istri di depan para tamu pada hari pernikahan mereka.
Kepala penyelidik Kirill Petrushin mengatakan, "Dia mulai meninju dan menendangnya di luar rumah. Dia menjambak rambutnya, memukulnya, mendorongnya ke jalan, di mana dia juga terus memukuli tubuh dan kepalanya".
Sebelumnya, Dolgikh sudah memiliki vonis untuk pembunuhan, tetapi berteman dengan Oksna ketika dia di penjara.
Hal itu diyakini karena Oksana merasa bisa membantu untuk 'menyembuhkan' Dolgikh si perampok dan pembunuh yang sudah dihukum.
Baca Juga: Viral Isu Sule Selingkuh, Dibongkar Sendiri oleh Nathalie Holscher?
Salah satu teman pun mengatakan bahwa Oksana begitu mencintai dan bahkan saat itu sedang menunggu Dolgikh untuk dibebaskan.
Insiden keji itu terjadi hanya beberapa jam setelah pasangan itu bertukar sumpah di pernikahan mereka.
Dolgikh sendiri mengakui pembunuhan tersebut ketika dia ditahan oleh Pengawal Nasional Rusia.
"Dia memukulinya untuk waktu yang lama, di depan saksi, dan memukul organ vitalnya - di dada dan kepala. Selama penyelidikan dia sepenuhnya mengakui bersalah," kata Petrushin.
"Mengenai pertobatan... Saya tidak bisa berkomentar. Saya pribadi tidak percaya dia bertobat. 'Dalam keadaan mabuk alkohol, karena cemburu, dia mengembangkan sikap bermusuhan terhadap istrinya," sambungnya.
Lebih lanjut, Petrshuin mengatakan bahwa Dolgikh cemburu pada salah satu tamu. Bagi Dolgikh, Oksana berperilaku tidak benar yang berujung menyebabkan skandal.
Berita Terkait
-
Setelah Bharada E Ditahan Tetiba Kuasa Hukum Tarik Diri, Ada Apa?
-
Viral Isu Sule Selingkuh, Dibongkar Sendiri oleh Nathalie Holscher?
-
Viral di Media Sosial Sambaran Petir di Gedung Putih Tewaskan 3 Orang
-
Polisi Tepis Isu Meninggalnya Kakak Beradik di Demak Akibat Racun Tikus
-
Viral Pasangan Menikah 121 Meter di Atas Udara, Warganet: Bisa Capai Surga
Tag
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mulan Jameela Sinis Ahmad Dhani Sebut Mantan Istri dengan Panggilan 'Maia Ahmad'
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
Pilihan
-
Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
-
Kata-kata Jordi Amat Usai Gabung ke Persija Jakarta
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
Terkini
-
Piala Presiden 2025: Polda Jabar Terjunkan 2.632 Personel, Libatkan Jibom Amankan Si Jalak Harupat
-
8 Link DANA Kaget 3 Juli 2025, Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu
-
Welas Asih Nama Baru RSUD Al-Ihsan, Dedi Mulyadi Beberkan Maksud di Baliknya
-
Gempa Frekuensi Rendah di Tangkuban Parahu Tembus Rekor: Aktivitas Masih Normal
-
Hadapi Ancaman Sesar Aktif, Warga Kabandungan Dilatih Penyelamatan Diri dari Gempa Bumi