SuaraJabar.id - Berbelanja secara online kini semakin mudah dilakukan, apalagi setelah diberlakukan metode pembayaran COD alias cash on delivery. Dengan cara ini, pembeli baru akan membayar setelah kurir mengantarkan barang yang dibeli kepadanya.
Namun faktanya sistem COD kerap diramaikan dengan kisah pembeli yang ogah membayar. Alasannya pun beragam, termasuk mengaku tidak punya uang seperti ibu-ibu di video unggahan akun Instagram @indoviral8 berikut ini.
"Gak punya duit kok pesan?" begitulah keterangan yang tertera di video, dikutip SuaraJabar.id, Minggu (14/8/2022).
Tidak ada keterangan di mana peristiwa ini direkam. Hanya terlihat seorang wanita berbaju biru yang terlibat perdebatan sengit dengan kurir yang mengantarkan barang pesanannya.
Ibu itu rupanya didesak oleh kurir untuk membayar barang yang telah diantar. "Ya ibu kudu bayar, kan ibu pesen," ujar si kurir.
Peringatan itu malah membuat ibu-ibu itu semakin berang. Bahkan ia tega memukul kurir hingga membuat kamera yang dipegangnya jatuh ke tanah hanya karena tidak mau membayar barang tersebut.
Parahnya lagi, ia terang-terangan mengaku tidak punya uang untuk membayar. "Nyari duit sehari-hari aja (sulit), kok suruh bayar?" tutur wanita itu lalu memukul si kurir.
Postingan ini tentu langsung diramaikan dengan kecaman warganet. Banyak yang mendesak agar sistem COD dihapuskan saja ketimbang menyusahkan kurir saat berhadapan dengan pembeli-pembeli seperti wanita di video tersebut.
"COD: Cash or Duel," celetuk warganet merujuk pada sikap barbar ibu-ibu itu saat disuruh membayar pesanannya.
Baca Juga: Ini Tampang Pelaku Jambret Wanita di Tangerang Hingga Jatuh dari Motor
"Kayaknya sistem COD, harus ada verifikasi 1. Apakah anda ada dana? 2. Apakah anda akan di tempat? Dengan menekan tombol setuju anda bersedia dilaporkan jika mengingkari 2 hal tersebut. Kasian ini kurirnya woy......" saran warganet.
"Kasihan kurirnya, mereka antar paket gitu upahnya hitungan per paket lho. Gak seberapa, jauh deket tetep sama upahnya. Kalo gak jadi terkirim paketnya mereka cuma dapet capek doang," kata warganet lain.
"Kayanya sistem COD harus di hapus banyak banget kasus kaya gini," komentar warganet.
"Sok Kaya mesen-mesen COD .... giliran barang datang ... Gak ada duit untuk bayar," imbuh warganet.
"Ditunggu klarifikasi si ibu, jangan ada materai diantaranya ya biar kapok," timpal yang lainnya.
Sanksi untuk Pembeli yang Ogah Bayar Paket COD
Berita Terkait
-
Ini Tampang Pelaku Jambret Wanita di Tangerang Hingga Jatuh dari Motor
-
Video Viral Abang Bakso Cuanki Asyik Healing Karaokean, Pelanggan Dibiarkan Racik Sendiri
-
Viral! Bapak dan Anak Tewas Tertabrak Kereta di Bandung
-
Bergaya Elit sampai Naik Mobil Mewah, Wanita Ini Ternyata Diam-diam Curi Cokelat di Minimarket, Publik: Memalukan
-
Sudah Siapkan Mercy sampai Cincin, Pria Ini Malah Diputuskan H-7 Lamaran Gegara Camer Mau Mantu PNS
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Dokter Dikeroyok di Depan Rumah! 5 Pelaku Ditangkap
-
36 Pendaki Ilegal Ini Dihukum Berat!
-
Warga Bantah Pukul Anak Anggota DPRD di Bogor, Wakil Rakyat dari NasDem 'Keukeuh' Buat Laporan
-
Gerakan Rakyat Desak Jokowi Tanggung Jawab Soal Whoosh: Beban Keuangan Merusak Upaya Ekonomi Prabowo
-
Senyum Lebar Heni Mulyani, Mantan Kades di Sukabumi yang Tilep Uang Rakyat Rp500 Juta