SuaraJabar.id - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, berupaya menambah armada pengangkut sampah untuk mengatasi permasalahan yang selama ini masih menjadi pekerjaan rumah.
"Kami harus menambah armada, untuk mengatasi permasalahan sampah," kata Kepala DLH Kabupaten Cirebon Iwan Ridwan Hardiawan di Cirebon, Senin (15/8/2022).
Menurutnya saat ini hanya ada 39 armada untuk mengangkut sampah, sedangkan kecamatan yang ada di Kabupaten Cirebon mencapai 40.
Untuk itu lanjut Iwan, penambahan armada pengangkut sampah terus dikejar agar minimalnya per kecamatan terdapat dua truk pengangkut sampah.
"Yang ideal itu 80 armada pengangkut sampah, dan kami terus berupaya mengadakannya. InsyaAllah akhir tahun dan awal tahun 2023 sudah ada penambahan," tuturnya.
Ia menambahkan persoalan sampah memang perlu penyelesaian dengan cepat, agar tempat sampah liar tidak kembali bermunculan di Kabupaten Cirebon.
Mengingat per hari daerah itu, kata dia, dapat memproduksi sampah sebanyak 1.200 ton. Untuk itu perlu kerja sama dari semua pihak menyelesaikan permasalahan sampah.
Ia mengakui program "Green Service" yang digagas Polresta Cirebon diharapkan membantu mengurangi permasalahan sampah.
Karena nantinya masyarakat yang akan membayar biaya Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dalam pembuatan SIM dan SKCK dapat menggunakan sampah plastik.
Baca Juga: Warga Berpartisipasi Jaga Kebersihan Jakarta dengan Bank Sampah
"Harapan kami program ini dapat berjalan maksimal, dan kami akan mengawal agar bisa lebih baik," demikian Iwan Ridwan Hardiawan. [Antara]
Berita Terkait
-
Efek Jera Tak Mempan, DKI Jakarta Pilih 'Malu-maluin' Pembakar Sampah di Medsos
-
RDF Plant Rorotan, Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
-
Biar Jera, Warga Jakarta Bakar Sampah di Ruang Terbuka Bakal Kena Sanksi: Foto Disebar ke Medsos!
-
Cegah Pencemaran, TPA di Jabodetabek Diminta Tutup Tumpukan Sampah
-
Cara Menghapus File Lainnya di HP Xiaomi, Bersih-Bersih dari Sampah
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Senyum Lebar Heni Mulyani, Mantan Kades di Sukabumi yang Tilep Uang Rakyat Rp500 Juta
-
Keajaiban di Balik Insiden KA Purwojaya Anjlok di Bekasi: 232 Penumpang Dipastikan Selamat!
-
Janji Nikah dan Hadiah Palsu! Guru Honorer Pembina Seni di Sukabumi Malah Jadi Predator Anak
-
Aneh tapi Nyata! Cari Rezeki di Lahan Sendiri, Dua Warga Sukabumi Malah Terancam Denda Rp100 Miliar
-
Dedi Mulyadi Ingin Bertemu Menteri Purbaya: Kayak Ketemu Pacar Aja!