SuaraJabar.id - Cerita menegangkan di balik duel Persib Bandung kontra Persija Jakarta pernah dialami Yudi (31). Ia nyaris diuber suporter yang saat itu tengah merayakan kemenangan Persib Bandung.
Pengalaman menegangkan itu memang tidak dialami Yudi saat momen Persib melawan Persija Jakarta. Namun ketika Persib Bandung berhasil meraih juara Indonesia Super League (ISL) 2014 usai mengandaskan Persipura Jayapura lewat drama adu penalti.
Pendukung Persib langsung merayakan gelar juara itu dengan turun ke jalan. Namun bagi Yudi, euforia yang dilakukan saat itu menyisakan cerita yang menegangkan sekaligus lucu menurutnya.
Saat itu ia yang masih mengenyam pendidikan di salah satu universitas di Jatinangor, Kabupaten Sumedang itu melintas di kawasan Andir-Kebon Jati, Kota Bandung sekitar pukul 23.00 WIB.
"Saya punya pengalaman kocak dulu, kalau gak salah tahun 2014. Jadi waktu itu masih euforia arak-arakan, kira-kira jam 11 malam," kata Yudi kepada Suara.com pada Rabu (28/9/2022).
Saat melintas di kawasan tersebut, Yudi diteriaki lantaran menggunakan sepeda motor plat B yang merupakan kode pelat nomor kendaraan daerah DKI Jakarta. Padahal sebenarnya ia bukan warga asal Jakarta dan pendukung Persija Jakarta.
Yudi berasal dari Padang, Sumatera Barat yang merantau ke Kota Bandung. Saat melintas, ia diteriaki pendukung Persib Bandung gegara memakai kendaraan dengan plat nomor B.
"Saya lewat daerah Andir gitu, pas deket-deket Kebon Jati, saya diteriakin. Kira-kira gini "woy eta plat B' terus tancap gas sampe Jatinangor. Waktu itu saya masih kuliah di Jatinangor. Kan saya gak tau ya mereka nanti tiba-tiba nyerang kita atau gimana," ungkap Yudi.
Setelah itu, dia sempat enggan mengendarai sepeda motornya selama sekitar satu bulan sebab masih khawatir terjadi tidak hal-hal yang dinginkan. Kemudian saat ada pertandingan Persib Bandung vs Persija Jakarta, Yudi kerap menghindari iring-iringan.
Baca Juga: Persib vs Persija, Febri Hariyadi Puji Macan Kemayoran
"Kalau sekarang biasa aja. Tapi ya itu, kalau ada pertandingan Persib lawan Persija ya mikir-mikir dulu kalau keluar pake motor," katanya.
Namun sekarang Yudi sudah merasa aman. Apalagi ia menyadari warga Kota Bandung yang mendukung Persib Bandung ramah kepada pendatang seperti dirinya.
Sebelumnya, Humas Viking Persib Club Hendri menegaskan, komunikasi antara Viking Persib Club dengan pentolan The Jak Mania tetap terjalin baik. Menurutnya, tak menutup kemungkinan ke depannya Bobotoh dan The Jak Mania berdampingan di stadion.
"Kalau di Bandung sudah lancar perlu lah nanti untuk di coba The Jak ke Bandung dan kita datang ke Jakarta. Temen-temen pimpinan Viking sebetulnya komunikasi dengan pimpinan The Jakmania jalan. Sering komunikasi bagaimana soal tiket di sana," katanya
Seperti diketahui, duel Persib Bandung kontra Persija Jakarta kembali akan tersaji pada pekan ke-11 BRI Liga 1 Indonesia 2022/2023 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
5 Spot Wisata Hits untuk Libur Sekolah dan Akhir Tahun 2025 di Cianjur
-
Dulu Meresahkan, Kini Joki Puncak Bogor Direkrut Polisi Jadi Pasukan Khusus Libur Nataru
-
Dedi Mulyadi Setop Izin Perumahan, Rudy Susmanto: Tak Bisa Serta-merta Dilakukan
-
Anggota DPD RI Apresiasi Danantara Akuisisi Hotel dan Real Estate di Makkah
-
Hingga 18 Desember 2025, BRI Group Telah Laksanakan 40 Aksi Tanggap Darurat di Daerah Bencana