SuaraJabar.id - Pasca kasus kebakaran Pendopo Kota Banjar, pihak Satpol PP mengungkap fakta bahwa kamera CCTV di lokasi kebakaran tidak berfungsi dengan baik.
Menurut Kepala Dinas Satpol PP Kota Banjar Eddy Nurjaman, saat kejadian kamera CCTV setelah dilakukan pengecekan tidak berfungsi.
Dikatakan oleh Eddy bahwa sekitar dua bulan lalu, pihaknya sudah berupaya untuk memperbaiki kamera CCTV tersebut.
“Kamera CCTV itu sekitar dua bulan lalu pernah kita perbaiki. Tapi mungkin ini juga lagi kita teliti apakah mungkin dari jalurnya bisa kena tikus sehingga tidak bisa terekam kejadiannya,” kata Eddy Nurjaman seperti dikutip dari Harapanrakyat--jaringan Suara.com
Baca Juga: Saat Terjadi Kebakaran Pendopo Kota Banjar, CCTV Tak Merekam Kejadian
Ditambahkan Eddy, terdapat empat titik lokasi di area pendopo Kota Banjar yang dipasang kamera pengawas CCTV.
“Kalau di sini ada empat titik, tapi kalau yang di lokasi kebakaran Pendopo kalau nggak salah ada tiga. Kebetulan trouble juga yang di sana,” jelasnya.
Kemudian terkait penjagaan satpol PP di lokasi kebakaran, Eddy mengatakan ada 4 personel yang bertugas namun untuk jadwal untuk siang dan malam.
“Personel itu seharusnya ada empat orang, karena ada pengaturan untuk siang dan malam. Jadi diambil dua orang siang dan dua orang untuk jaga malam. Tapi kalau ada acara itu bisa penebalan lagi yang jaga,”
Saat peristiwa kebakaran itu terjadi petugas yang berjaga hanya satu orang dan satu personel lainnya pulang dulu.
Baca Juga: Pendopo Kota Banjar Diduga Sengaja Dibakar, Polisi Buka Suara
“Harusnya ada dua orang, kebetulan yang satu orang lainnya itu lagi keluar dulu dan ini juga akan saya periksa lebih lanjut lagi terhadap anggota itu. Kita tidak tahu yang keluar itu ada keluarganya yang sakit atau bagaimana,” kata Eddy.
Berita Terkait
-
Publik Lebih Percaya Pemadam Kebakaran, Pramono Anung: Suami Istri Berantem? Damkar
-
Kisah Sugianto: Pekerja Migran Indonesia Jadi Pahlawan di Korea Selatan!
-
Burung Hantu Jadi Andalan Prabowo Basmi Tikus di Sawah: Mitos atau Fakta?
-
10 Cara Efektif Usir Tikus dari Rumah Sebelum Terlambat
-
Solusi Anti-Mainstream Prabowo: Burung Hantu Jadi Andalan Berantas Hama Tikus di Sawah
Tag
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
UMKM Perhiasan Batu Alam Jangkau Pasar Internasional Berkat BRI
-
Kasus Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar Diduga Rekayasa, Terungkap di Persidangan
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura