SuaraJabar.id - Sejumlah warga Garut, Jawa Barat geram atas dugaan penyekapan dan penyiksaan terhadap seorang asisten rumah tangga (ART) berinisial R (29) diPerumahan Bukit Permata, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat.
ART asal Limbangan, Kabupaten Garut itu akhirnya bisa dibebaskan setelah sejumlah warga bersama polisi dan Prajurut TNI mendobrak rumah majikan tempat ia disekap.
Dari video yang diunggah akun Instagram @poros.garut, terlihat korban dalam kondisi mengenaskan. Terlihat sejumlah luka lebam di tubuh dan wajahnya.
Video itu memancing amarah warga Garut. Mereka mendesak polisi untuk mengusut tuntas kasus itu dan menghukum berat pelaku.
"Tangkap majikannya.. penjarakankan . Hukum seberat beratnya," tulis @annanurlia****.
"Deudeuh teuing Bu sing Sabar nya hatur nuhun warga KBB (kasihan korban, terima kasih warga Kabupaten Bandung Barat)," timpal netizen lainnya.
Sementara dari keterangan warga, rumah itu didobrak warga bersama polisi untuk menyelamatkan ART bernama Rohimah (29) pada Sabtu (29/10/2022) kemarin.
Sementara itu, majikan yang diduga melakukan penganiayaan terhadap Asisten Rumah Tangga (ART) di Kabupaten Bandung Barat (ART) diamankan Satuan Reserse Kriminal Polres Cimahi.
Sebelumnya, seorang ART yang diketahui berinisial R (29) asal Limbangan, Garut diduga disekap dan disiksa majikannya sendiri di sebuah rumah di Ngamprah, KBB. Dua orang yang diamankan ialah J (29) dan L (28).
Baca Juga: Aflah Fadlan Prawira Bakal Jadikan Porprov Jabar 2022 Ajang Panen Emas
"Terduga pelaku penyekapan disertai tindak pidana penganiayaan sudah diamankan oleh warga dibantu Babinsa dan Babinkamtibmas kemudian diserahkan ke Polres Cimahi," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Cimahi AKP Rizka Fadila saat ditemui di Mapolres Cimahi, Minggu (30/10/2022).
Rizka mengungkapkan, berdasarkan keterangan saksi dan alat bukti yang diamankan dari rumah tempat kejadian perkara, majikan korban diduga kuat menjadi pelaku penyiksaan tersebut.
"Kemungkinan terduga pelakunya saat ini mengerucut ke dua orang (majikan korban). Pastinya penyidik memerlukan tahapan pemeriksaan dan nanti rilis resmi akan disampaikan dalam waktu dekat," ungkap Rizka.
Rizka mengatakan pihaknya juga sudah memintai keterangan sejumlah saksi mata di antaranya tetangga di sekitar rumah tempat terjadinya tindak penyekapan dan penyiksaan yang dilakukan kedua terduga pelaku.
"Saksi dari tetangga sudah dimintai keterangan untuk membuat terang apa yang terjadi dan apa yang dilakukan kedua terduga pelaku ini kepada korban," ucap Rizka.
Saat ini korban berada dalam pengawasan kepolisian usai menjalani visum di rumah sakit. Korban juga masih mendapatkan penanganan medis di RS Sartika Asih.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Duel Mobil Murah Honda Brio vs BYD Atto 1, Beda Rp30 Jutaan tapi ...
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 24 Juli: Klaim Skin Scar, M1887, dan Hadiah EVOS
Pilihan
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
10 Model Gelang Emas 24 Karat yang Cocok untuk Pergelangan Tangan Gemuk
-
Selamat Tinggal Samba? Ini Alasan Gen Z Beralih ke Adidas Campus 00s & Forum Low
Terkini
-
Gamelan Cirebon Bikin Profesor Amerika Jatuh Cinta: Terbuat dari Cinta!
-
Mengenang Warisan Abadi Tjetjep Muchtar Soleh, Bapak Pembangunan Pendidikan Cianjur
-
Tjetjep Muchtar Soleh, Mantan Bupati Cianjur yang Membangun dengan Hati Tutup Usia
-
Disindir Lewat Medsos, Pekerja Pariwisata Jabar Ancam Dedi Mulyadi Soal Study Tour
-
Viral Pembagian Bir di Pocari Sweat Run 2025, Pemkot Bandung Gercep: Komunitas Lari Dipanggil